Pemerintah Siapkan Lahan Untuk Pembangunan Terminal Tipe-A

id terminal

 Pemerintah Siapkan Lahan Untuk Pembangunan Terminal Tipe-A

Terminal bus antarnegara (ilustrasi)

"Lahan itu akan segera diserahkan Pemerintah Kota Kupang setelah melakukan pemantapan pembicaraan dengan Kementerian Perhubungan di Jakarta, nanti," kata Hermanus Man.
Kupang (Antara NTT) - Pemerintah Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur telah menyiapkan lahan seluas 1,5 hingga dua hektare untuk pembangunan Terminal Internasional Tipe-A yang sudah dirancang pemerintah Kementerian Perhubungan.

"Lahan itu akan segera diserahkan Pemerintah Kota Kupang setelah melakukan pemantapan pembicaraan dengan Kementerian Perhubungan di Jakarta, nanti," kata Wakil Wali Kota Kupang Hermanus Man di Kupang, Senin, (4/9).

Dia mengatakan, secara keseluruhan Pemerintah Kota Kupang menyediakan lahan seluas 3,1 hektare di Keluarahan Lasiana, Kecamatan Kelapa Lima,persis di perbatasan dengan wilayah Kabupaten Kupang.

Namun demikian, lahan yang akan diserahkan untuk pembangunan terminal angkutan darat bertaraf internasional itu hanya berkisar hingga dua hektare. Selebihnya akan dimanfaatkan untuk pembangunan pasar dan aktivitas ekonomi masyarakat lainnya.

Memang nantinya terminal itu bersifat terintegrasi dengan pasar dan sejumlah hal lain, termasuk pengisian bahan bakar kendaraan. "Karena itulah Pemerintah Kota Kupang sudah merancang akan dibangun pusat atau semacam pasar tradisional dan juga moderen agar bisa memberi manfaat bagi masyarakat di sana," kata Hermanus.

Berasama DPRD, kata dia, Pemerintah Kota Kupang akan menyampaikan hal itu untuk selanjutnya dan disepakti untuk menghasilkan dokumen bersama sebagai dasar administrasi ke Kementerian Perhubungan.

Kementerian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Darat telah merencanakan kegiatan strategisnya di tahun anggaran 2018, yang salah satunya adalah pembangunan terminal penumpang tipe A di Kota Kupang, dengan alokasi anggaran Rp8,6 miliar.  

Selain  pengadaan bus dengan anggaran Rp204,72 miliar, pembangunan terminal tipe A di 23 lokasi bernilai Rp198,25 miliar serta rehabilitasi/peningkatan terminal tipe A sebanyak 40 paket Rp147,03 miliar.

Pembangunan kapal penyeberangan sebanyak tujuh unit Rp105,23 miliar, pembangunan pelabuhan penyeberangan di 20 lokasi Rp288,82 miliar dan pembangunan pelabuhan danau KSPN di empat lokasi dengan anggaran Rp103,30 miliar.

Terkait pembangunan terminal penumpang baru, Provinsi NTT mendapat empat paket, yaitu pembangunan terminal barang internasional di Mota Ain, Kabupaten Belu, Motamasin di Kabupaten Malaka, dan di Wini Kabupaten Timor Tengah Utara (TTU).