Kupang (ANTARA) - Kepala Kepolisian Daerah Nusa Tenggara Timur Irjen Pol Setyo Budiyanto mengatakan bahwa kondisi keamanan di perbatasan RI-Timor Leste kondusif pascapelantikan Presiden Terpilih Timor Leste Ramos Horta pada Kamis (19/5).
"Hingga saat ini kondisi keamanan di wilayah perbatasan aman dan kondusif," katanya kepada wartawan di Kupang, Jumat, (20/5).
Ia mengatakan bahwa menjelang pelantikan Presiden Timor Leste dan Peringatan Hari Kemerdekaan Timor Leste patroli rutin ditingkatkan, bahkan peningkatan patroli di perbatasan diintensifkan untuk mencegah masuk dan keluarnya pelintas batas ilegal baik dari Indonesia maupun Timor Leste.
Dia mengatakan ada dua acara besar di Timor Leste, yakni Pelantikan Presiden Timor Leste pada Kamis (19/5) dan Peringatan Hari Kemerdekaan Timor Leste yang jatuh pada Jumat (20/5).
Menurut dia, patroli rutin dilakukan tidak hanya untuk mengantisipasi pelintas batas ilegal tetapi untuk mencegah masuknya orang-orang tak bertanggung jawab yang dapat mengganggu kamtibmas di wilayah NTT.
Baca juga: Imigrasi Atambua antisipasi lonjakan pelintas batas dalam masa pelantikan Presiden Timor Leste
Kapolda NTT mengatakan untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, maka kapolres yang bertugas di wilayah perbatasan bekerja sama dengan TNI untuk menjaga kawasan itu dari berbagai hal yang tidak diinginkan.
Baca juga: Polres TTU gagalkan penyelundupan tiga kontainer minyak goreng
"Kita berharap agar kondisi keamanan baik di Timor Leste dan Indonesia, khususnya di NTT tetap kondusif sehingga hubungan kedua negara tetap terjalin," tambah dia.
"Hingga saat ini kondisi keamanan di wilayah perbatasan aman dan kondusif," katanya kepada wartawan di Kupang, Jumat, (20/5).
Ia mengatakan bahwa menjelang pelantikan Presiden Timor Leste dan Peringatan Hari Kemerdekaan Timor Leste patroli rutin ditingkatkan, bahkan peningkatan patroli di perbatasan diintensifkan untuk mencegah masuk dan keluarnya pelintas batas ilegal baik dari Indonesia maupun Timor Leste.
Dia mengatakan ada dua acara besar di Timor Leste, yakni Pelantikan Presiden Timor Leste pada Kamis (19/5) dan Peringatan Hari Kemerdekaan Timor Leste yang jatuh pada Jumat (20/5).
Menurut dia, patroli rutin dilakukan tidak hanya untuk mengantisipasi pelintas batas ilegal tetapi untuk mencegah masuknya orang-orang tak bertanggung jawab yang dapat mengganggu kamtibmas di wilayah NTT.
Baca juga: Imigrasi Atambua antisipasi lonjakan pelintas batas dalam masa pelantikan Presiden Timor Leste
Kapolda NTT mengatakan untuk mengantisipasi terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan, maka kapolres yang bertugas di wilayah perbatasan bekerja sama dengan TNI untuk menjaga kawasan itu dari berbagai hal yang tidak diinginkan.
Baca juga: Polres TTU gagalkan penyelundupan tiga kontainer minyak goreng
"Kita berharap agar kondisi keamanan baik di Timor Leste dan Indonesia, khususnya di NTT tetap kondusif sehingga hubungan kedua negara tetap terjalin," tambah dia.