KMP Feri Sangke Palangga karam di Pulau Pasir, Nagekeo

id Feri KARAM

KMP Feri Sangke Palangga karam di Pulau Pasir, Nagekeo

Kapal Motor Penyeberangan (KMP) Fery Sangke Palangga POB 50 yang berlayar dari Pelabuhan Bira Jampea, Provinsi Sulawesi Selatan menuju Pelabuhan Marapokot, karam di Pulau Pasir, Kabupaten Nagekeo, Pulau Flores, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Jumat (11/1). (ANTARA Foto/Asis Lewokeda) (ANTARA Foto)

Kapal itu menampung 83 penumpang dan 28 ABK yang terdiri dari 72 penumpang dewasa dan 11 anak-anak,
Kupang  (ANTARA News NTT) - Kapal feri KM Sangke Palangga POB 50 yang berlayar dari Pelabuhan Bira Jampea, Provinsi Sulawesi Selatan menuju Pelabuhan Marapokot NTT, karam di Pulau Pasir, Kabupaten Nagekeo, Pulau Flores, Provinsi Nusa Tenggara Timur, Jumat (11/1).

 Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere, Kabupaten Sikka, I Putu Sudayana mengatakan kapal tersebut karam pada koordinat 08' 26' 6.84 LS  dan 121'17'49.62' BT, di Pulau Pasir, Kabupaten Nagekeo, sekitar Pukul 08.45 Wita.

Kapal itu menampung 83 penumpang dan 28 ABK yang terdiri dari 72 penumpang dewasa dan 11 anak-anak, ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima Antara di Kupang, Jumat.

 Ia menjelaskan, pada saat kejadian kondisi ketinggian gelombang 0,5 meter dengan kecepatan angin 20 knot. Kondisi mesin dan peralatan navigasi kapal tersebut juga dalam keadaan baik.

Baca juga: Kapal tanker Ocean Princess karam di pesisir kepulauan Alor

 Sudayana menyebutkan, saat ini seluruh penumpang dan awak kapal sudah berhasil dievakuasi ke Pelabuhan Marapokot dalam kondisi selamat.

 Sekitar Pukul 9.45 Wita   Tim SAR gabungan sudah berhasil mengevakuasi seluruh penumpang dan diketahui semua dalam keadaan aman dan selamat, katanya.

  Ia mengimbau kepada perusahaan pelayaran maupun masyarakat nelayan setempat agar selalu memperhatikan kondisi cuaca saat hendak berlayar.

 "Silahkan memperbaharui informasi atau data cuaca dari pihak BMKG, kemudian yang terpenting juga persiapkan alat komunikasi dan keselamatan kapal," tambahnya.

Baca juga: Pengoperasian Feri Labuan-Waingapu menunggu persetujuan Kemenhub
Baca juga: ASDP buka kembali rute penyeberangan Kupang-Aimere