Perlu ada pos SAR di Sumba Barat

id SAR

Perlu ada pos SAR di Sumba Barat

Kepala Kantor SAR Kupang Abdul Hamid (ANTARA Foto/Kornelis Kaha)

Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (SAR) Kupang berharap agar ada Pos SAR di Kabupaten Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur untuk mendukung tugas pelayanan di Pulau Sumba.
Kupang (ANTARA) - Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (SAR) Kupang berharap agar ada Pos SAR di Kabupaten Sumba Barat, Nusa Tenggara Timur untuk mendukung tugas pelayanan di Pulau Sumba.

Kepala Kantor SAR Kupang Abdul Hamid kepada wartawan di Kupang, Kamis (28/2) mengatakan Pos SAR di Kabupaten Sumba Barat sangat penting karena kabupaten itu rawan akan gempa bumi.

"Beberapa waktu lalu, ada sekitar 20-an kali terjadi gempa bumi di daerah itu, namun ada sekitar dua sampai tiga kali gempa dengan kekuatan besar yakni 6 SR," kata dia.

Saat ini, wilayah Pulau Sumba hanya memiliki satu Pos SAR di Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, sehingga perlu ada penambahan Pos SAR di Waikabubak, Sumba Barat.

Ia menambahkan dalam tahun ini pihaknya berusaha untuk mengajukan ke pusat tentang rencana pembentukan Pos SAR di Kabupaten Sumba Barat.

Namun, kata dia, semuanya itu kembali lagi ke Pemerintah Daerah karena pembentukan Pos SAR membutuhkan lahan.

Baca juga: Masih sangat minim jumlah personel SAR Kupang

"Lahan tentunya pemerintah daerah yang menyiapkan. Kami tidak mungkin menyiapkan lahan sendiri, karena itu kan wilayahnya pemerintah daerah," ujar dia.

Selain di Kabupaten Sumba Barat, Hamid juga menambahkan bahwa pihaknya juga menginginkan ada Pos SAR di Pulau Rote.

Ia menambahkan pembentukan pos SAR tersebut untuk membantu meringankan kerja kantor Pos SAR Kupang yang hanya memiliki 68 personel dari kebutuhan ideal antara 200-235 personel.

"Apalagi dengan kondisi geografis kepulauan seperti ini, kita tentu membutuhkan Pos-Pos SAR tersebut," ujar dia.

Saat ini, kata dia kantor SAR Kupang sudah sedikit terbantu dengan adanya kantor SAR di Maumere, karena tugasnya mengcover seluruh wilayah Flores serta Alor yang selama ini menjadi tanggung jawab dari kantor SAR Kupang.

Baca juga: Basarnas Kupang kirim tim penyelamat ke Lombok
Baca juga: Delapan orang NTT tewas tenggelam di Sungai Kapuas