Kupang (ANTARA) - Paket bantuan untuk bencana alam di Kabupaten Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), hingga saat ini masih cukup tersedia, dan siap disalurkan.
"Setelah penyaluran paket bantuan kepada korban bencana angin puting beliung pekan ini, stok paket bantuan di gudang masih cukup tersedia," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Sumba Timur, Martina D. Jera kepada Antara, Rabu (13/3).
Paket bantuan yang tersedia saat ini adalah, beras 200 kg, kidsware 13 paket, paket rekreaksional 16 paket, paket perlengkapan makanan tujuh paket dan 21 lembar tikar plastik/matras.
Selain paket kesehatan 17 paket, 13 buah kompor, tujuh lembar terpal, enam lembar tenda gulung, empat liter minyak goreng, bantuan sandang tiga paket, enam paket lauk pauk, dua paket tambahan gizi, dan 38 perlengkapan sekolah.
Mengenai penanganan terhadap korban puting beliung, dia mengatakan, semua korban bencana sudah diberikan bantuan darurat, dalam bentuk paket bantuan.
Paket bantuan yang disalurkan melalui forum pengurangan resiko bencana (FPRB) bersama aparat terkait itu, berupa beras 50 kg, terpal ukuran 4x6m satu lembar, gula pasir 2 kg, mie instan 2 dos, minyak goreng 2 liter, kopi bubuk 1 kg dan ikan kaleng 2 kaleng.
"Semua korban diberikan dalam bentuk paket bantuan langsung kepada korban di lokasi bencana," katanya.
Upaya lain yang sedang dilakukan adalah, Tim BPBD sudah turun melakukan verifikasi lapangan, untuk menentukan jenis kerusakan bangunan rumah warga.
"Tim mendata bangunan yang rusak berat, rusang sedang maupun rusak ringan," katanya.
Setelah dilakukan verifikasi, korban diberikan bantuan material sesuai dengan jenis kerusakan, katanya menambahkan.
Baca juga: Belasan rumah warga Sabu Raijua rusak diterjang angin kencang
Baca juga: BPBD Sumba Timur Salurkan Bantuan Darurat
Paket bantuan bencana di Sumba Timur masih tersedia
Petugas BPBD sedang melakukan verifikasi data kerusakan bangunan akibat angin puting beliung di Sumba Timur (ANTARA Foto/Humas BPBD Sumba Timur)
Paket bantuan untuk bencana alam di Kabupaten Sumba Timur, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), hingga saat ini masih cukup tersedia, dan siap disalurkan.
