• Top News
  • Terkini
  • Rilis Pers
Antaranews.com
Tentang Kami
Logo Header Antaranews ntt
Kamis, 13 November 2025
Logo Small Mobile Antaranews ntt
Logo Small Fixed Antaranews ntt
  • Home
  • Nusantara
      • antaranews.com
      • Aceh/NAD
      • Bali
      • Bangka/Belitung
      • Banten
      • Bengkulu
      • Gorontalo
      • Jambi
      • Jawa Barat
      • Jawa Tengah
      • Jawa Timur
      • Kalimantan Barat
      • Kalimantan Selatan
      • Kalimantan Tengah
      • Kalimantan Timur
      • Kalimantan Utara
      • Kepulauan Riau
      • Kuala Lumpur
      • Lampung
      • Maluku
      • Megapolitan
      • NTB
      • NTT
      • Papua
      • Papua Tengah
      • Riau
      • Sulawesi Selatan
      • Sulawesi Tengah
      • Sulawesi Tenggara
      • Sulawesi Utara
      • Sumatera Barat
      • Sumatera Selatan
      • Sumatera Utara
      • Yogyakarta
  • Nasional
    • Menhut menargetkan 70 ribu ha hutan adat dapat surat penetapan sampai akhir 2025

      Menhut menargetkan 70 ribu ha hutan adat dapat surat penetapan sampai akhir 2025

      Senin, 29 September 2025 14:38

      Akhmad Munir menetapkan susunan lengkap kepengurusan PWI Pusat 2025-2030

      Akhmad Munir menetapkan susunan lengkap kepengurusan PWI Pusat 2025-2030

      Senin, 15 September 2025 18:02

      Mendagri meminta Pemda se-Indonesia tingkatkan kualitas PHD

      Mendagri meminta Pemda se-Indonesia tingkatkan kualitas PHD

      Rabu, 27 Agustus 2025 14:59

      Pemerintah menetapkan cuti bersama pada 18 Agustus 2025

      Pemerintah menetapkan cuti bersama pada 18 Agustus 2025

      Jumat, 8 Agustus 2025 7:23

      Panitia Kongres PWI sepakati mekanisme pemilihan ketua umum baru

      Panitia Kongres PWI sepakati mekanisme pemilihan ketua umum baru

      Senin, 4 Agustus 2025 20:14

  • Daerah
    • BMKG mengingatkan warga NTT waspada cuaca ekstrem pada 13-18 November

      BMKG mengingatkan warga NTT waspada cuaca ekstrem pada 13-18 November

      12 jam lalu

      BMKG mengimbau warga Labuan Bajo waspadai potensi cuaca ekstrem

      BMKG mengimbau warga Labuan Bajo waspadai potensi cuaca ekstrem

      12 jam lalu

      Pemkab Mabar mendorong poktan bekerja sama dengan SPPG Makan Bergizi Gratis

      Pemkab Mabar mendorong poktan bekerja sama dengan SPPG Makan Bergizi Gratis

      12 November 2025 3:08 Wib

      Pemprov NTT mendorong kerangka dasar sistem pangan dan gizi berkelanjutan

      Pemprov NTT mendorong kerangka dasar sistem pangan dan gizi berkelanjutan

      12 November 2025 3:07 Wib

      Pemkab Mabar minta petani siapkan lahan tanam jelang musim hujan

      Pemkab Mabar minta petani siapkan lahan tanam jelang musim hujan

      12 November 2025 3:06 Wib

  • Lintas Daerah
    • Gempa magnitudo 5,2 mengguncang barat laut Tanimbar, tak berpotensi tsunami

      Gempa magnitudo 5,2 mengguncang barat laut Tanimbar, tak berpotensi tsunami

      11 November 2025 3:58 Wib

      BMKG memprakirakan mayoritas wilayah hujan ringan hingga lebat

      BMKG memprakirakan mayoritas wilayah hujan ringan hingga lebat

      06 November 2025 12:15 Wib

      BMKG: Gempa magnitudo 5,5 mengguncang Buol

      BMKG: Gempa magnitudo 5,5 mengguncang Buol

      28 October 2025 9:41 Wib

      BMKG imbau tetap waspada usai gempa magnitudo 6,6 di Sarmi Papua

      BMKG imbau tetap waspada usai gempa magnitudo 6,6 di Sarmi Papua

      16 October 2025 15:14 Wib

      BMKG memperkirakan mayoritas kota di Indonesia diguyur hujan pada Selasa

      BMKG memperkirakan mayoritas kota di Indonesia diguyur hujan pada Selasa

      14 October 2025 12:29 Wib

  • Ekonomi
    • PLN siaga penuh dukung kesuksesan IPACS 2025 di Kupang

      PLN siaga penuh dukung kesuksesan IPACS 2025 di Kupang

      12 jam lalu

      WIKA menunggu solusi Danantara soal penyelesaian utang \"Whoosh\"

      WIKA menunggu solusi Danantara soal penyelesaian utang "Whoosh"

      18 jam lalu

      KAI menjadikan China acuan pengembangan kereta di Indonesia

      KAI menjadikan China acuan pengembangan kereta di Indonesia

      20 jam lalu

      KAI menjajaki penggunaan lokomotif bertenaga baterai

      KAI menjajaki penggunaan lokomotif bertenaga baterai

      20 jam lalu

      Mendes: Semua desa ditargetkan erlistrik di era Presiden Prabowo

      Mendes: Semua desa ditargetkan erlistrik di era Presiden Prabowo

      20 jam lalu

  • Politik & Hukum
    • Polres Mabar kerahkan personel jaga sejumlah ruas jalan Labuan Bajo

      Polres Mabar kerahkan personel jaga sejumlah ruas jalan Labuan Bajo

      12 jam lalu

      Imigrasi Labuan Bajo menggandeng PMI gelar baksos donor darah

      Imigrasi Labuan Bajo menggandeng PMI gelar baksos donor darah

      12 jam lalu

      Ditjenpas NTT dan Kejati NTT memperkuat sinergi pengelolaan aset negara

      Ditjenpas NTT dan Kejati NTT memperkuat sinergi pengelolaan aset negara

      18 jam lalu

      DPR membedah kembali RUU KUHAP sebab puluhan masalah perlu dibahas lagi

      DPR membedah kembali RUU KUHAP sebab puluhan masalah perlu dibahas lagi

      19 jam lalu

      Kemenkum NTT mempercepat Posbakum dan Ranperda Pengelolaan Sampah di SBD

      Kemenkum NTT mempercepat Posbakum dan Ranperda Pengelolaan Sampah di SBD

      19 jam lalu

  • Kesra
    • Fadli Zon siap memajukan budaya kawasan Pasifik yang tangguh

      Fadli Zon siap memajukan budaya kawasan Pasifik yang tangguh

      12 jam lalu

      Gubernur: NTT dan Pasifik memiliki jiwa dan akar budaya yang sama

      Gubernur: NTT dan Pasifik memiliki jiwa dan akar budaya yang sama

      12 jam lalu

      Gubernur NTT mengajak negara kawasan Pasifik perkuat diplomasi budaya

      Gubernur NTT mengajak negara kawasan Pasifik perkuat diplomasi budaya

      18 jam lalu

      Wapres Gibran isyaratkan tambahan insentif kader posyandu

      Wapres Gibran isyaratkan tambahan insentif kader posyandu

      20 jam lalu

      Menag: Tindakan bertentangan dengan nilai-nilai moralitas harus jadi musuh bersama

      Menag: Tindakan bertentangan dengan nilai-nilai moralitas harus jadi musuh bersama

      20 jam lalu

  • Olahraga
    • Piala Dunia 2026 menjadi yang terakhir bagi Cristiano Ronaldo

      Piala Dunia 2026 menjadi yang terakhir bagi Cristiano Ronaldo

      18 jam lalu

      Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kelima

      Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia putaran kelima

      21 jam lalu

      Timur Kapadze siap melatih Timnas Indonesia

      Timur Kapadze siap melatih Timnas Indonesia

      12 November 2025 3:15 Wib

      Indonesia mengukir sejarah di Piala Dunia U-17 2025

      Indonesia mengukir sejarah di Piala Dunia U-17 2025

      11 November 2025 3:59 Wib

      Piala Dunia U-17 : Gol Fadly Alberto bawa Indonesia unggul 2-1 atas Honduras

      Piala Dunia U-17 : Gol Fadly Alberto bawa Indonesia unggul 2-1 atas Honduras

      11 November 2025 3:51 Wib

  • Hiburan
    • Aktor Junior Liem dan Irma Rihi menjadi orang tua dalam film \"Na Willa\"

      Aktor Junior Liem dan Irma Rihi menjadi orang tua dalam film "Na Willa"

      19 jam lalu

      Lagu \"Tabola Bale\" menoreh prestasi usai viral di ragam medsos Indonesia

      Lagu "Tabola Bale" menoreh prestasi usai viral di ragam medsos Indonesia

      15 October 2025 14:33 Wib

      Sanly Liu dari Bali dinobatkan sebagai Miss Universe Indonesia 2025

      Sanly Liu dari Bali dinobatkan sebagai Miss Universe Indonesia 2025

      23 September 2025 6:00 Wib

      Menyaksikan \"blood moon\" di langit Jakarta

      Menyaksikan "blood moon" di langit Jakarta

      08 September 2025 10:39 Wib

      Fitur \"LIVE\" TikTok terpantau kembali aktif di Indonesia

      Fitur "LIVE" TikTok terpantau kembali aktif di Indonesia

      02 September 2025 18:37 Wib

  • Internasional
    • Ketika rakyat New York Memilih Sosialis Muslim sebagai Wali Kota

      Ketika rakyat New York Memilih Sosialis Muslim sebagai Wali Kota

      06 November 2025 12:13 Wib

      Zohran Mamdani unggul dalam pemiihan, New York bersiap punya Wali Kota Muslim pertama

      Zohran Mamdani unggul dalam pemiihan, New York bersiap punya Wali Kota Muslim pertama

      05 November 2025 15:23 Wib

      KSAD: TNI AD siap ke Gaza untuk jalanakan misi perdamaian

      KSAD: TNI AD siap ke Gaza untuk jalanakan misi perdamaian

      28 October 2025 15:27 Wib

      Kapal perang AS mulai dekati perairan Venezuela terkait tekanan militer

      Kapal perang AS mulai dekati perairan Venezuela terkait tekanan militer

      28 October 2025 14:04 Wib

      Kemenhan pastikan TNI menyiapkan langkah awal pengiriman pasukan ke Gaza

      Kemenhan pastikan TNI menyiapkan langkah awal pengiriman pasukan ke Gaza

      28 October 2025 10:16 Wib

  • Artikel
    • Sinergi dua arah pada reformasi Polri menuju kepercayaan publik

      Sinergi dua arah pada reformasi Polri menuju kepercayaan publik

      21 jam lalu

      Menggapai swasembada energi dan mineral dengan optimalisasi eksplorasi

      Menggapai swasembada energi dan mineral dengan optimalisasi eksplorasi

      10 November 2025 7:15 Wib

      Masa Depan Beras SPHP, dari Subsidi hingga Ketahanan Pangan Berkeadilan

      Masa Depan Beras SPHP, dari Subsidi hingga Ketahanan Pangan Berkeadilan

      07 November 2025 6:47 Wib

      Kisah penangkapan Gubernur Riau Abdul Wahid, sandi \"7 batang\" dan sang \"matahari\"

      Kisah penangkapan Gubernur Riau Abdul Wahid, sandi "7 batang" dan sang "matahari"

      06 November 2025 14:50 Wib

      Gubernur Riau, sang mantan \"cleaning service\" itu terjerat OTT KPK

      Gubernur Riau, sang mantan "cleaning service" itu terjerat OTT KPK

      04 November 2025 12:12 Wib

  • Foto
    • Pelepasan Tukik di Pantai Kelapa Tinggi

      Pelepasan Tukik di Pantai Kelapa Tinggi

      Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

      Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

      Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

      Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

      Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

      Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

      Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

      Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

  • Video
    • BPBD hentikan pencarian tiga korban banjir dan longsor di Nagekeo NTT

      BPBD hentikan pencarian tiga korban banjir dan longsor di Nagekeo NTT

      Polda NTT dan Bulog distribusikan beras SPHP lewat pasar murah

      Polda NTT dan Bulog distribusikan beras SPHP lewat pasar murah

      Melihat Koperasi Merah Putih di wilayah Timur dorong ekonomi lokal

      Melihat Koperasi Merah Putih di wilayah Timur dorong ekonomi lokal

      POLDA NTT LIMPAHKAN TERSANGKA MANTAN KAPOLRES NGADA KE KEJAKSAAN

      POLDA NTT LIMPAHKAN TERSANGKA MANTAN KAPOLRES NGADA KE KEJAKSAAN

      PLTS SEMAU PENDUKUNG PLTD DI PULAU SEMAU

      PLTS SEMAU PENDUKUNG PLTD DI PULAU SEMAU

Logo Header Antaranews NTT

Pidato lengkap Presiden Prabowo di PBB yang berjudul Seruan Indonesia untuk Harapan

id Prabowo Subianto,Sidang Umum PBB,Markas PBB,pidato Prabowo,PBB Rabu, 24 September 2025 10:19 WIB

Image Print
Pidato lengkap Presiden Prabowo di PBB yang berjudul Seruan Indonesia untuk Harapan

Presiden RI Prabowo Subianto menyampaikan pidatonya pada sesi Debat Umum di Sidang Majelis Umum ke-80 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), New York, Amerika Serikat, Selasa (23/9/2025) siang waktu setempat. (ANTARA/Fathur Rochman)

Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Prabowo Subianto menyampaikan pidatonya yang berjudul "Seruan Indonesia untuk Harapan" pada sesi Debat Umum di Sidang Majelis Umum ke-80 Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), New York, Amerika Serikat, Selasa (23/9) siang waktu setempat.

Presiden Prabowo menyampaikan pidato tersebut dengan durasi 19 menit lebih dalam bahasa Inggris, dengan urutan berbicara ketiga setelah Presiden Brasil Luiz Inácio Lula da Silva dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Dalam pidatonya, Presiden Prabowo berbicara soal isu kemanusiaan yang tidak hanya dialami warga Palestina, tetapi juga Indonesia yang pernah merasakan dijajah oleh kolonialisme selama berabad-abad.

Presiden Prabowo juga mengangkat peran PBB dan organisasi lainnya di bawah naungan PBB yang memberi bantuan terhadap Indonesia saat berjuang meraih kemerdekaan. Berikut pidato lengkap Presiden Prabowo Subianto yang diterjemahkan dalam bahasa Indonesia:

Bismillahirrahmanirrahim,
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Shalom, Salve, Om swastiastu,
Salam kebajikan, Rahayu, rahayu.

Yang Mulia, Bapak Antonio Guterres, Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa. Yang Mulia, Ibu Annalena Baerbock, Presiden Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Yang Mulia, Bapak Morses Abelian, Wakil Sekretaris Jenderal untuk Sidang Umum dan Manajemen. Yang Mulia, Para Kepala Negara, Para Kepala Pemerintahan, Para Delegasi yang terhormat, Hadirin sekalian,

Merupakan suatu kehormatan besar untuk berdiri di Aula Sidang Umum yang agung ini, di antara para pemimpin yang mewakili hampir seluruh umat manusia. Kita berbeda ras, agama, dan kebangsaan, namun kita berkumpul sebagai satu keluarga manusia.

Kita di sini pertama dan terutama sebagai sesama manusia — masing-masing diciptakan setara, dianugerahi hak yang tak terelakkan untuk hidup, kebebasan, dan mengejar kebahagiaan.

Kata-kata dalam Deklarasi Kemerdekaan AS telah menginspirasi gerakan-gerakan demokrasi di berbagai benua — termasuk Revolusi Prancis, Revolusi Rusia, Revolusi Meksiko, Revolusi Tiongkok, dan perjuangan serta perjalanan Indonesia menuju kemerdekaan.

Deklarasi ini juga melahirkan Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia yang diadopsi oleh PBB pada tahun 1948. "Semua manusia diciptakan setara" adalah kredo yang membuka jalan menuju kemakmuran dan martabat global yang belum pernah terjadi sebelumnya. Namun, di era kejayaan ilmu pengetahuan dan teknologi kita sendiri — era yang mampu mengakhiri kelaparan, kemiskinan, dan kerusakan lingkungan — kita juga terus menghadapi bahaya, tantangan, dan ketidakpastian yang serius saat ini.

Kebodohan manusia, yang dipicu oleh rasa takut, rasisme, kebencian, penindasan, dan apartheid, mengancam masa depan kita bersama. Negara saya merasakan kepedihan ini. Selama berabad-abad, bangsa Indonesia hidup di bawah dominasi kolonial, penindasan, dan perbudakan. Kami diperlakukan lebih rendah daripada anjing di tanah air kami sendiri. Kami, bangsa Indonesia, tahu apa artinya diabaikan keadilan dan apa artinya hidup dalam apartheid, hidup dalam kemiskinan, dan diabaikan kesempatan yang setara.

Kami juga tahu apa yang dapat dilakukan oleh solidaritas. Dalam perjuangan kami untuk kemerdekaan, dalam perjuangan kami untuk mengatasi kelaparan, penyakit, dan kemiskinan, Perserikatan Bangsa-Bangsa berdiri bersama Indonesia dan memberi kami bantuan penting.

Keputusan yang dibuat di sini berdasarkan solidaritas kemanusiaan — oleh Dewan Keamanan dan Majelis ini — memberi Indonesia legitimasi internasional, membuka pintu, dan mendukung perkembangan awal kami melalui Dana Anak-Anak PBB (UNICEF), Organisasi Pangan dan Pertanian PBB (FAO), Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), dan banyak lagi lembaga Perserikatan Bangsa-Bangsa lainnya.

Dan karena itu, Indonesia saat ini berada di ambang kemakmuran bersama dan kesetaraan serta martabat yang lebih besar.

Ibu Presiden, Yang Mulia,
Dunia kita digerakkan oleh konflik, ketidakadilan, dan ketidakpastian yang semakin dalam. Setiap hari kita menyaksikan penderitaan, genosida, dan pengabaian terang-terangan terhadap hukum internasional dan kepatutan manusia.

Dalam menghadapi tantangan-tantangan ini, kita tidak boleh menyerah, seperti yang dikatakan Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa, "kita tidak boleh menyerah". Kita tidak boleh menyerahkan harapan atau cita-cita kita. Kita harus semakin dekat, bukan semakin menjauh. Bersama-sama kita harus berjuang untuk mencapai harapan dan impian kita.

PBB lahir dari abu Perang Dunia Kedua yang merenggut jutaan nyawa. PBB dibentuk untuk menjamin perdamaian, keamanan, keadilan, dan kebebasan bagi semua. Kami tetap berkomitmen pada internasionalisme, multilateralisme, dan pada setiap upaya yang memperkuat lembaga besar ini.

Saat ini, Indonesia semakin dekat dari sebelumnya untuk mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dalam mengakhiri kemiskinan dan kelaparan ekstrem — karena bertahun-tahun yang lalu, majelis ini memilih untuk mendengarkan dan menegakkan keadilan sosial dan ekonomi. Kita tidak akan pernah lupa. Dan hari ini, kita tidak boleh diam sementara rakyat Palestina dirampas keadilan dan legitimasi yang sama di Aula ini.

Yang Mulia, Thucydides memperingatkan: "Yang kuat melakukan apa yang mereka bisa, yang lemah menanggung apa yang harus mereka tanggung." Kita harus menolak doktrin ini. PBB hadir untuk menolak doktrin ini. Kita harus membela semua, baik yang kuat maupun yang lemah. Yang benar tidak bisa menjadi benar. Yang benar harus menjadi benar.

Indonesia saat ini merupakan salah satu penyumbang terbesar Pasukan Penjaga Perdamaian Perserikatan Bangsa-Bangsa. Kami percaya pada Perserikatan Bangsa-Bangsa, kami akan terus mengabdi di mana perdamaian membutuhkan penjaga — bukan hanya dengan kata-kata, tetapi dengan pasukan di lapangan.

Jika dan ketika Dewan Keamanan dan Majelis Agung ini memutuskan, Indonesia siap mengerahkan 20.000 atau bahkan lebih putra-putri kami untuk mengamankan perdamaian di Gaza atau di tempat lain, di Ukraina, di Sudan, di Libya, di mana pun perdamaian perlu ditegakkan, perdamaian perlu dijaga, kami siap.

Kami akan memikul beban ini, tidak hanya dengan putra-putri kami. Kami juga bersedia berkontribusi secara finansial untuk mendukung misi besar Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk mencapai perdamaian.

Ibu Presiden, Yang Mulia,
Saya menyampaikan kepada majelis ini sebuah pesan harapan dan optimisme — yang didasarkan pada tindakan dan pelaksanaan. Hari ini kita mendengarkan pidato Ibu Presiden, Presiden Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa.

Benar apa yang beliau katakan. Tanpa Organisasi Penerbangan Sipil Internasional, akankah kita berada di sini hari ini? Akankah kita duduk di aula yang megah ini? Tanpa Perserikatan Bangsa-Bangsa, kita tidak akan aman. Tidak ada negara yang dapat merasa aman. Kita membutuhkan Perserikatan Bangsa-Bangsa, dan Indonesia akan terus mendukung Perserikatan Bangsa-Bangsa. Meskipun kita masih berjuang, kita tahu dunia membutuhkan Perserikatan Bangsa-Bangsa yang kuat.

Populasi dunia terus bertambah. Planet kita sedang berada di bawah tekanan. Ketidakamanan pangan, energi, dan air menghantui banyak negara. Kita memilih untuk menjawab tantangan ini secara langsung di dalam negeri dan membantu di luar negeri kapan pun kita bisa.

Tahun ini, kita mencatat produksi beras dan cadangan gabah tertinggi dalam sejarah kita. Kita sekarang swasembada beras dan telah mengekspor beras ke negara-negara lain yang membutuhkan, termasuk menyediakan beras untuk Palestina. Kami membangun rantai pasok pangan yang tangguh, memperkuat produktivitas petani, dan berinvestasi dalam pertanian cerdas iklim untuk memastikan ketahanan pangan bagi anak-anak kami dan anak-anak di seluruh dunia.

Kami yakin, dalam beberapa tahun ke depan, Indonesia akan menjadi lumbung pangan dunia. Sebagai negara kepulauan terbesar di dunia, kami bersaksi di hadapan Anda bahwa kami telah merasakan dampak langsung dari perubahan iklim, khususnya ancaman kenaikan permukaan air laut.

Permukaan air laut di pesisir utara ibu kota kami naik 5 sentimeter setiap tahun. Bisakah Anda bayangkan dalam sepuluh tahun? Dalam dua puluh tahun? Untuk ini, kami terpaksa membangun tembok laut raksasa, sepanjang 480 kilometer. Mungkin butuh waktu 20 tahun, tetapi kami tidak punya pilihan. Kami harus mulai sekarang. Oleh karena itu, kami memilih untuk menghadapi perubahan iklim — bukan dengan slogan, tetapi dengan langkah-langkah segera.

Kami berkomitmen untuk memenuhi kewajiban Perjanjian Paris 2015. Kami menargetkan emisi nol bersih pada tahun 2060 dan kami yakin dapat mencapai emisi nol bersih jauh lebih awal. Kami bertujuan untuk mereboisasi lebih dari 12 juta hektar lahan terdegradasi, mengurangi degradasi hutan, dan memberdayakan masyarakat lokal dengan lapangan kerja hijau yang berkualitas untuk masa depan.

Indonesia sedang beralih secara signifikan dari pembangunan berbasis bahan bakar fosil menuju pembangunan berbasis energi terbarukan. Mulai tahun depan, sebagian besar kapasitas pembangkit listrik tambahan kami akan berasal dari energi terbarukan.

Tujuan kami jelas: Mengentaskan seluruh warga negara kami dari kemiskinan dan menjadikan Indonesia pusat solusi ketahanan pangan, energi, dan air.

Ibu Presiden, Yang Mulia,
Kita hidup di masa ketika kebencian dan kekerasan terdengar seperti suara yang paling keras. Namun, di balik kebisingan ini terdapat kebenaran yang lebih tenang: bahwa setiap orang ingin merasa aman, dihormati, dicintai, dan mewariskan dunia yang lebih baik kepada anak-anak mereka. Anak-anak kita sedang memperhatikan. Mereka belajar kepemimpinan bukan dari buku teks, tetapi dari pilihan kita.

Saat ini, situasi bencana di Gaza masih terbentang di depan mata kita. Saat ini, orang-orang tak berdosa sedang menangis minta tolong, menangis untuk diselamatkan. Siapa yang akan menyelamatkan mereka? Siapa yang akan menyelamatkan orang-orang tak berdosa? Siapa yang akan menyelamatkan para lansia dan perempuan? Jutaan orang menghadapi bahaya saat ini juga, sementara kita duduk di sini, mereka menghadapi trauma, dan kerusakan yang tak tergantikan pada tubuh mereka, mereka sekarat karena kelaparan. Bisakah kita tetap diam? Akankah jeritan mereka tak terjawab? Akankah kita mengajari mereka bahwa umat manusia mampu bangkit menghadapi tantangan ini?

Ibu Presiden, kita harus bertindak sekarang. Banyak pembicara telah mengatakan hal itu. Kita harus memperjuangkan tatanan multilateral di mana perdamaian, kemakmuran, dan kemajuan bukanlah hak istimewa segelintir orang, melainkan hak semua orang.

Dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa yang kuat, kita dapat membangun dunia di mana kaum lemah tidak menderita apa yang seharusnya mereka derita, tetapi menjalani keadilan yang pantas mereka dapatkan. Mari kita lanjutkan perjalanan cita-cita agung umat manusia — aspirasi tanpa pamrih yang menciptakan Perserikatan Bangsa-Bangsa. Mari kita gunakan sains untuk mengangkat, bukan menggunakan sains untuk menghancurkan. Biarkan bangsa-bangsa yang sedang bangkit membantu bangsa lain untuk mengangkat diri mereka sendiri.

Saya yakin bahwa para pemimpin peradaban dunia yang agung: Peradaban Barat, Timur, Utara, Selatan. Para pemimpin Amerika, Eropa, India, Tiongkok, dunia Islam, seluruh dunia. Saya yakin mereka akan bangkit untuk peran yang dituntut oleh sejarah.

Kita semua berharap para pemimpin dunia akan menunjukkan kenegarawanan yang agung, kebijaksanaan yang agung, pengendalian diri, dan kerendahan hati, mengatasi kebencian, mengatasi kecurigaan.

Ibu Presiden, para Delegasi yang terhormat,
Kami sangat berbesar hati dengan peristiwa beberapa hari terakhir, di mana negara-negara terkemuka dunia telah memilih untuk berpihak pada sejarah—jalan moral yang luhur, jalan kebenaran, jalan keadilan, kemanusiaan, dan menjauhi kebencian, mengatasi kecurigaan, serta menghindari penggunaan kekerasan. Penggunaan kekerasan akan melahirkan kekerasan. Tidak ada satu negara pun yang dapat menindas seluruh komunitas umat manusia.

Kita mungkin lemah secara individu, tetapi rasa penindasan, rasa ketidakadilan, yang telah terbukti dalam sejarah umat manusia, akan bersatu dengan kekuatan dahsyat yang akan mengatasi penindasan ini, ketidakadilan ini.

Sebagai penutup, saya ingin menegaskan kembali dukungan penuh Indonesia terhadap Solusi Dua Negara di Palestina. Kita harus memiliki Palestina yang merdeka, tetapi kita juga harus mengakui dan menjamin keselamatan dan keamanan Israel. Hanya dengan demikianlah kita dapat mencapai perdamaian sejati: perdamaian tanpa kebencian, perdamaian tanpa kecurigaan.

Satu-satunya solusi adalah solusi dua negara ini. Dua keturunan Abraham harus hidup dalam rekonsiliasi, kedamaian, dan harmoni. Arab, Yahudi, Muslim, Kristen, Hindu, Buddha, semua agama. Kita harus hidup sebagai satu keluarga manusia. Indonesia berkomitmen untuk menjadi bagian dalam mewujudkan visi ini. Apakah ini mimpi? Mungkin. Namun inilah mimpi indah yang harus kita wujudkan bersama.

Mari kita lanjutkan perjalanan harapan umat manusia, sebuah perjalanan yang dimulai oleh para leluhur kita, sebuah perjalanan yang harus kita selesaikan. Terima kasih.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,
Shalom, Om shanti shanti shanti om.
Namo Budaya.
Terima kasih banyak.

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pidato lengkap Presiden Prabowo di PBB: Seruan Indonesia untuk Harapan

Pewarta : Mentari Dwi Gayati
Editor: Anwar Maga
COPYRIGHT © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
  • facebook
  • Twitter
  • Whatsapp
  • pinterest
Cetak

Berita Terkait

Presiden perintahkan Mensesneg cek penyerapan dana TKD jelang akhir 2025

Presiden perintahkan Mensesneg cek penyerapan dana TKD jelang akhir 2025

Rabu, 12 November 2025 12:19 Wib

Prabowo menganugerahi Rahmah El Yunusiyah Pahlawan pendidikan Islam

Prabowo menganugerahi Rahmah El Yunusiyah Pahlawan pendidikan Islam

Senin, 10 November 2025 14:30 Wib

Mensesneg: Gelar Pahlawan untuk Marsinah tak berkaitan dengan kasus

Mensesneg: Gelar Pahlawan untuk Marsinah tak berkaitan dengan kasus

Senin, 10 November 2025 14:11 Wib

Presiden Prabowo menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada 10 tokoh

Presiden Prabowo menganugerahkan gelar Pahlawan Nasional kepada 10 tokoh

Senin, 10 November 2025 10:20 Wib

Gibran mendampingi Prabowo pada peringatan Hari Pahlawan 2025

Gibran mendampingi Prabowo pada peringatan Hari Pahlawan 2025

Senin, 10 November 2025 10:16 Wib

Presiden Prabowo kenang sejarah Pertempuran Surabaya

Presiden Prabowo kenang sejarah Pertempuran Surabaya

Senin, 10 November 2025 7:05 Wib

Presiden Prabowo memimpin upacara Hari Pahlawan di TMP Kalibata

Presiden Prabowo memimpin upacara Hari Pahlawan di TMP Kalibata

Senin, 10 November 2025 7:02 Wib

Prabowo melantik 10 anggota Komite Reformasi Polri yang diketuai Jimly

Prabowo melantik 10 anggota Komite Reformasi Polri yang diketuai Jimly

Jumat, 7 November 2025 18:15 Wib

  • Terpopuler
Kapolda NTT perintahkan anggotanya sita seluruh miras ilegal

Kapolda NTT perintahkan anggotanya sita seluruh miras ilegal

06 November 2025 11:58 Wib

PM Kupang memastikan sidang Prada Lucky terbuka untuk umum

PM Kupang memastikan sidang Prada Lucky terbuka untuk umum

10 November 2025 17:40 Wib

Pengamat: Transaksi QRIS gratis di bawah Rp500 ribu semakin memacu ekonomi daerah

Pengamat: Transaksi QRIS gratis di bawah Rp500 ribu semakin memacu ekonomi daerah

08 November 2025 3:38 Wib

Warga NTT diimbau cuaca ekstrem di awal musim hujan

Warga NTT diimbau cuaca ekstrem di awal musim hujan

06 November 2025 19:57 Wib

  • Top News
Gubernur NTT mengajak negara kawasan Pasifik perkuat diplomasi budaya

Gubernur NTT mengajak negara kawasan Pasifik perkuat diplomasi budaya

Mendes: Semua desa ditargetkan erlistrik di era Presiden Prabowo

Mendes: Semua desa ditargetkan erlistrik di era Presiden Prabowo

Menag: Tindakan bertentangan dengan nilai-nilai moralitas harus jadi musuh bersama

Menag: Tindakan bertentangan dengan nilai-nilai moralitas harus jadi musuh bersama

Menbud Fadli Zon: Indonesia negara megabiodiversitas

Menbud Fadli Zon: Indonesia negara megabiodiversitas

Pemerintah membuka peluang kerja ke luar negeri untuk 500 ribu lulusan SMK

Pemerintah membuka peluang kerja ke luar negeri untuk 500 ribu lulusan SMK

ANTARA News NTT

Foto

Pelepasan Tukik di Pantai Kelapa Tinggi

Pelepasan Tukik di Pantai Kelapa Tinggi

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Peluncuran program makan bergizi gratis di NTT

Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

Perbaikan jaringan listrik akibat erupsi Gunung Lewotobi

Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

Bea Cukai Kupang Musnahkan Barang Hasil Penindakan

Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

Limbah operasional BI untuk co-firing di PLTU Bolok

Logo Footer Antaranews ntt
kupang.antaranews.com
Copyright © 2025
  • Home
  • Terkini
  • Top News
  • Terpopuler
  • Nusantara
  • Nasional
  • Daerah
  • Lintas Daerah
  • Artikel
  • Ekonomi
  • Politik Hukum
  • Kesra
  • Foto
  • Video
  • Ketentuan Penggunaan
  • Tentang Kami
  • Pedoman Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • BrandA
  • ANTARA Foto
  • Korporat
  • PPID
  • www.antaranews.com
  • Antara Foto
  • IMQ
  • Asianet
  • OANA
  • Home
  • Seputar NTT
  • Ekonomi
  • Politik & Hukum
  • Kesra
  • Olahraga
  • Hiburan
  • Internasional
  • Foto
  • Video