Elemen masyarakat NTT nyatakan dukungannya kepada Jokowi-Ma'ruf Amin

id NTT dukung Joko Widodo

Elemen masyarakat NTT nyatakan dukungannya kepada Jokowi-Ma'ruf Amin

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur bersama berbagai elemen masyarakat di daerah ini menyatakan sikap mendukung Presiden dan Wakil Presiden Indonesia terpilih periode 2019-2024 Joko-Widodo-Ma'ruf Amin, dalam acara yang digelar di Halaman Kantor Gubernur NTT di Kupang, Jumat (27/9). (ANTARA FOTO/Aloysius Lewokeda)

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur bersama berbagai elemen masyarakat di provinsi setempat menyatakan dukungan kepada Presiden Joko Widodo dan Wakilnya Ma'ruf Amin yang sudah terpilih untuk periode 2019-2024.
Kupang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur bersama berbagai elemen masyarakat di provinsi setempat menyatakan dukungan kepada Presiden Joko Widodo dan Wakilnya Ma'ruf Amin yang sudah terpilih untuk periode 2019-2024.

Dukungan tersebut disampaikan lewat pernyataan sikap Gubernur NTT Viktor Bungtilu Laiskodat bersama para bupati/wakil bupati, pimpinan TNI-Polri di NTT, pemimpin lintas agama, pimpinan perguruan tinggi, serta semua aparatur sipil negara (ASN) lingkup pemerintah provinsi di Halaman Kantor Gubernur NTT di Kupang, Jumat (27/9).

"Menolak sikap dan tindakan radikalisme, intoleransi, dan inkonstitusional terhadap hasil Pilpres 2019 dan mendukung penuh Ir Joko Widodo dan KH Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia terpilih 2019-2024," demikian salah satu isi pernyataan sikap yang dibacakan Prof Dr Mien Ratoe Odjoe.
Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo (kedua kiri) dan KH Ma'ruf Amin (kedua kanan) bersama Ibu Irianan Joko Widodo (kiri) dan Ibu Wury Estu Handayani (kanan) menyapa pendukung sebelum memberikan pidato pada Visi Indonesia di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat Minggu (14/7/2019). (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/pd).
Baca juga: Presiden Jokowi persilakan masyarakat sampaikan masukan kepada DPR
Baca juga: Presiden Jokowi tidak setuju dengan DPR terkait RUU KPK


Pernyataan sikap ini disampaikan untuk menyikapi situasi politik di Tanah Air akhir-akhir ini yang diwarnai dengan aksi unjuk rasa para mahasiswa dan elemen masyarakat di berbagai daerah.

Sikap lain yang dinyatakan di antaranya, mendorong para pemimpin bangsa dan masyarakat di tingkat nasional dan daerah untuk bersama-sama menjaga kebhinekaan dan kedaulatan NKRI dan menghindari pemaksaan kehendak dan pendapat yang bertentangan dengan ideologi Pancasila dan UUD 1945.

Menjaga suasana batin dan membangun serta memviralkan sikap saling percaya, saling menghargai, saling melindungi dalam bingkai NKRI di antara sesama anak bangsa.

Selain itu, menegakkan demokrasi yang bertanggung jawab dan wajib memperhatikan kebebasan orang lain untuk memberikan pelajaran sikap dan perilaku bagi generasi bangsa ke depan dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.

Setelah pernyataan sikap dibacakan, semua elemen pimpinan lintas instansi yang hadir dalam kesempatan tersebut melakukan pendatanganan sebagai wujud komitmen bersama.

Baca juga: Terima kasih Pak Jokowi
Baca juga: PDIP nyatakan perang terhadap pihak yang menyerang pribadi Presiden Jokowi
Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo (kanan) dan KH Ma'ruf Amin (kedua kanan) bersama Ibu Irianan Joko Widodo (kiri) dan Ibu Wury Estu Handayani (kedua kiri) menyapa yang hadir sebelum memberikan pidato pada Visi Indonesia di Sentul International Convention Center, Bogor, Jawa Barat Minggu (14/7/2019). (ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A/pd).