Ade Rai ajak warga Kupang terapkan pola hidup sehat

id BPJS Kesehatan

Ade Rai ajak warga Kupang terapkan pola hidup sehat

Brand Ambassador BPJS Kesehatan, Ade Rai melakukan sosialisasi program JKN-KIS dan Pola Hidup Sehat bagi peserta BPJS Kesejatan di Kupang, Sabtu (28/9/2019). (ANTARA FOTO/Benny Jahang)

Badan Penyelengara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mengajak peserta program Jaminan Kesehatan Nasional dan Kartu Indonesia Sehat (JKN/KIS) di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur untuk menerapkan pola hidup sehat.
Kupang (ANTARA) - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan mengajak peserta program Jaminan Kesehatan Nasional dan Kartu Indonesia Sehat (JKN/KIS) di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur untuk menerapkan pola hidup sehat.

Demikian dikatakan Brand Ambassador BPJS Kesehatan, Ade Rai dalam sosialisasi program JKN-KIS dan Pola Hidup Sehat bagi peserta BPJS Kesejatan di Kupang, Sabtu (28/9).

Kehadiran binaragawan Ade Rai di Kupang untuk mempromosikan pola hidup sehat kepada peserta JKN-KIS di ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur untuk menerapkan pola hidup yang sehat dalam keseharian.

Ade Rai mengatakan, menjaga kesehatan dengan berolah raga yang rutin setiap hari mampu meningkatkan kebugaran jasmani sehingga tidak mudah sakit.

Baca juga: Wakil Bupati Kupang prihatin dengan layanan BPJS Kesehatan
Baca juga: Pemkot Kupang jamin iuran BPJS Kesehatan warga miskin


"Olah raga yang ringan tetapi rutin dilakukan akan mampu meningkatkan daya tahan tubuh sehingga tidak mudah sakit. Pola hidup sehat melalui istirahat yang cukup, makan teratur dan olah raga maka daya tahan tubuh semakin kuat dan tidak mudah sakit. Uang untuk membeli obat juga berkurang," jelas Ade Rai.

Menurut atlet binaraga ini apabila semakin banyak peserta JKN-KIS yang menerapkan pola hidup yang sehat maka jumlah peserta yang sakit juga menurun.

"Apabila jumlah penderita yang sakit menurun maka biaya pelayanan kesehatan berkurang. Kondisi saat ini banyak peserta yang sakit menyebabkan terjadi devisit anggaran sehingga negara harus melakukan subsidi dana yang begitu besar," tegas Ade Rai.

Ia mengatakan, penerapan pola hidup yang sehat merupakan salah satu solusi yang efektif dalam menekan pengeluaran dana JKN-KIS yang terus meningkat setiap tahun.

"Apabila peserta JKN-KIS bisa menerapkan pola hidup sehat maka tidak harus mengkonsumsi obat-obatan dalam jangka waktu yang lama. Mari kita mulai terapkan pola hidup yang sehat sehingga kondisi kesehatan peserta JKN-KIS selalu sehat," kata Ade Rai dihadapan ratusan peserta sosialisasi di Kota Kupang ini.

Baca juga: 106.000 warga tidak mampu dapat perlindungan BPJS Kesehatan
Baca juga: Kepesertaan BPJS Kesehatan mencapai 4.012.978 jiwa