Seminar best practice citynet 2019 di Kota Kupang

id smart city

Seminar best practice citynet 2019 di Kota Kupang

Wali Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, Jefrison Riwu Kore (ANTARA FOTO/Benny Jahang)

Kota Kupang akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan seminar nasional pengembangan smart city di Indonesia yang akan dihadiri 24 wali kota dan bupati se-Indonesia.
Kupang (ANTARA) - Kota Kupang akan menjadi tuan rumah penyelenggaraan seminar nasional pengembangan smart city di Indonesia yang akan dihadiri 24 wali kota dan bupati se-Indonesia.

Wali Kota Kupang Jefrison Riwu Kore di Kupang, Minggu (13/10),  mengatakan seminar nasional bertajuk sharing best practices citynet Indonesia 2019 itu berlangsung pada 16-18 Oktober di ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT).

"Kegiatan seminar nasional yang berkaitan dengan pengembangan smart city di Indonesia ini berlangsung selama tiga hari diikuti para kepala daerah yang menerapkan konsep smart city dalam pembangunan perkotaan," kata Jefrison Riwu Kore.

Ia mengatakan, terdapat 18 kota yang dipilih oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika sebagai daerah pengembangan kota pintar di Indonesia pada 2019.

Baca juga: Semua elemen di Kota Kupang diminta berinovasi menuju "smart city"

Menurut dia, jumlah peserta yang hadir dalam kegiatan yang pertama kali dilaksanakan di Kota Kupang itu sekitar 500 orang, terdiri dari wali kota/bupati, ketua DPRD, camat dan lurah dari masing-masing daerah peserta.

Seminar bertema Strategi Pengembangan Smart City itu rencananya akan menghadirkan pembicara utama Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara.

Selain itu juga hadir beberapa nara sumber seperti Presiden Citynet (Bupati Sidoarjo) Saiful Ilah, Bupati Banyuwangi, Abdullah Azwar Anas, Wali Kota Kupang, Jefrison R. Riwu Kore, dan Profesor Keesei Lee, dari Institut Teknologi Seoul, Korea Selatan.

"Kegiatan ini merupakan momentum bagi pemerintah daerah di seluruh Indonesia untuk bertukar pikiran mengenai kiat-kiat menata dan membangun kota/kabupaten melalui konsep smart city bagi anggota Citynet Indonesia,” jelasnya.

Jefrison  berharap melalui pelaksanaan seminar Citynet, pemerintah kabupaten/kota yang tergabung dalam Citynet dapat membagi pengalaman mengenai praktik-praktik terbaik pemerintahan dan pengembangan daerah terutama dalam meningkatkan pendapatan daerah melalui pembangunan ekonomi masyarakat. * 

Baca juga: Segera diluncurkan layanan elektronik Smart City di Kota Kupang