Baru satu zona musim di NTT masuk awal musim hujan

id musim hujan

Baru satu zona musim di NTT masuk awal musim hujan

Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Kelas II Kupang Apolinaris Geru. (ANTARA/Bernadus Tokan)

"Sampai saat ini baru wilayah-wilayah yang berada di zom (zona musim) 242 yang sudah memasuki awal musim hujan. Zom lainnya baru beberapa wilayah," kata Apolinaris Geru.
Kupang (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kupang mencatat baru satu di antara 23 zona musim di wilayah Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) yang sudah memasuki awal musim hujan.

"Sampai saat ini baru wilayah-wilayah yang berada di zom (zona musim) 242 yang sudah memasuki awal musim hujan. Zom lainnya baru beberapa wilayah," kata Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Kelas II Kupang Apolinaris Geru, di Kupang, Senin (25/11).

Dia mengemukakan hal itu berkaitan dengan prakiraan awal musim hujan di NTT, mengingat sampai dengan akhir November ini, sebagian wilayah masih dilanda kekeringan.

Dia mengatakan wilayah-wilayah yang berada pada zona musim 242 yang sudah memasuki awal musim hujan 2019/2020 adalah wilayah Manggarai di ujung barat Pulau Flores bagian tengah.

Baca juga: Sebagian besar wilayah NTT masih dilanda kekeringan ekstrem
Baca juga: Sebagian wilayah NTT segera memasuki awal musim hujan


Dia memprakirakan seluruh zona musim yang ada di NTT akan memasuki awal musim hujan pada pertengahan hingga akhir Desember 2019.

Mengenai curah hujan, dia mengatakan, berdasarkan peta prakiraan peluang curah hujan Dasarian III November 2019, diketahui bahwa wilayah NTT secara umum diprakirakan memiliki peluang curah hujan 0–20 mm sebesar 71-100 persen.

Kecuali di sebagian Kabupaten Manggarai Barat, sebagian besar Kabupaten Manggarai, sebagian Kabupaten Manggarai Timur, sebagian Kabupaten Ngada, sebagian kecil Kabupaten Nagekeo, sebagian kecil Kabupaten Sikka.

Selain itu, sebagian kecil Kabupaten Sumba Tengah, sebagian kecil Kabupaten Timor Tengah Selatan, serta sebagian kecil Kabupaten Kupang memiliki peluang curah hujan 21-50 mm sebesar 61–80 persen.

Sebagian Kabupaten Manggarai Barat, sebagian kecil Kabupaten Manggarai Timur, sebagian kecil Kabupaten Ngada, sebagian kecil Kabupaten Kupang dan sebagian kecil Kabupaten Timor Tengah Selatan diprakirakan memiliki peluang curah hujan di atas 50 mm sebesar 51–70 persen.

Baca juga: Sebagian ZOM di NTT belum masuk musim hujan
Baca juga: BMKG prediksi musim hujan jatuh pada Desember