Korban bencana di Kupang tetap dibantu

id angin kencang kupang

Korban bencana di Kupang tetap dibantu

Petugas Dinas Sosial Kabupaten Kupang mendata kerusakan akibat bencana alam angin kencang pada Senin (25/11/2019). (ANTARA FOTO/Benny Jahang)

"Pasti kami akan memberikan bantuan tanggap darurat kepada para korban bencana alam di dua daerah itu. Dalam kondisi bencana seperti ini tentu ada perhatian serius dari pemerintah," kata Jerry Manafe.
Kupang (ANTARA) - Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe menegaskan korban bencana angin kencang di Kecamatan Kupang Tengah dan Kupang Timur, Nusa Tenggara Timur akan mendapatkan bantuan tanggap darurat dari pemerintahan setempat;

"Pasti kami akan memberikan bantuan tanggap darurat kepada para korban bencana alam di dua daerah itu. Dalam kondisi bencana seperti ini tentu ada perhatian serius dari pemerintah," kata Wakil Bupati Kupang Jerry Manafe ketika dihubungi di Kupang, Selasa (26/11).

Jerry mengemukakan hal itu sehubungan dengan laporan mengenai belum adanya distribusi bantuan tanggap darurat dari pemerintah untuk korban bencana angin kencang pada Minggu (24/11).

Bencana alam yang melanda sebagian wilayah Kabupaten Kupang itu menyebabkan 84 rumah warga di Kecamatan Kupang Tengah dan Kupang Timur rusak kena terjangan angin kencang.

Pemerintah Kabupaten Kupang, menurut Jerry, telah mengelar rapat untuk membahas pendistribusian bantuan tanggap darurat bagi korban bencana alam di daerah itu.

"Kami telah mendiskusikan dengan Bupati Kupang Korinus Masneno tentang bantuan tanggap darurat bagi korban bencana alam angin kencang. Kami pastikan akan ada bantuan untuk korban," katanya.

Baca juga: PMI bantu korban angin kencang di Kupang
Baca juga: Tak ada dana untuk bantu korban bencana
Rumah warga Desa Oebelo, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, rusak total akibat terjangan angin kencang pada Minggu (24/11/2019). (ANTARA FOTO/Benny Jahang)


Jerry, yang sebelumnya pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD Kabupaten Kupang, mengatakan bantuan untuk korban bencana akan didistribusikan setelah proses pendataan yang dilakukan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Dinas Sosial tuntas.

"Petugas dari BPBD dan Dinas Sosial sedang melakukan pendataan terhadap kerusakan dan jumlah korban yang terdampak bencana, apabila pendataan selesai dilakukan tentu diikuti dengan distribusi bantuan," demikian Jerry Manafe.