Kupang (ANTARA) - Dinas Kelautan Perikanan (DKP) Provinsi Nusa Tenggara mengimbau para nelayan di daerah setempat agar terus mengikuti informasi perkembangan cuaca dari BMKG Kupang sebelum memutuskan untuk melaut.
"Kepada nelayan kami imbau agar terus mengikuti informasi cuaca terbaru dari BMKG terutama pada wilayah perairan yang mau dilayari," kata Kepala Cabang DKP NTT Wilayah Lembata, Flores Timur, dan Sikka, Antonius Andi Amutonda ketika dihubungi Antara dari Kupang, Minggu (5/1).
DKP NTT telah mengeluarkan surat edaran sehubungan dengan masuknya musim barat yang berakibat pada tingginya curah hujan disertai angin kencang dan gelombang tinggi di perairan setempat.
Selain imbauan untuk mengikuti perkembangan cuaca, kata Antonius, para nahkoda kapal nelayan juga diimbau untuk selalu mengutamakan aspek keselamatan dalam pelayaran.
"Selain up date cuaca dari BMKG juga tentunya harus selalu berkoordinasi dengan pihak Syahbandar setempat," katanya.
Antonius mengatakan, peralatan keselamatan yang cukup juga menjadi aspek penting yang perlu dilengkapi kapal-kapal nelayan saat hendak melaut termasuk di wilayah perairan yang dekat.
Dia mengatakan, imbauan ini perlu mendapat perhatian serius dari pemilik kapal nelayan maupun nahkoda untuk meminimalisir kecelakaan laut dalam kondisi cuaca buruk yang terjadi saat ini.
"Prinsipnya kita sama-sama mencegah agar hal-hal yang tidak kita inginkan terjadi pada nelayan karena kelalaian kita sendiri dalam kondisi cuaca ekstrem seperti ini," katanya.
DKP NTT imbau nelayan terus ikuti informasi dari BMKG
"Kepada nelayan kami imbau agar terus mengikuti informasi cuaca terbaru dari BMKG terutama pada wilayah perairan yang mau dilayari," kata Antonius Andi Amutonda..