NTT dorong kaum melenial tingkatkan semangat literasi

id lomba penulisan,Lomba menulis

NTT dorong kaum melenial tingkatkan semangat literasi

Kepala Biro Humas dan Protokol Setda NTT, Marius Ardu Jelamu (keempat dari kiri) bersama para juara lomba penulisan saat penyerahan hadiah dan piagam, Jumat (10/1/2020). (Antara/ Benny Jahang)

Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur mendorong peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) para kaum milenial melalui semangat literasi dengan meningkatkan budaya menulis.
Kupang (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur mendorong peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) para kaum milenial melalui semangat literasi dengan meningkatkan budaya menulis.

Kepala Biro Humas dan Protokol Setda NTT Marius Ardu Jelamu dalam acara penyerahan hadiah kepada para pemenang lomba penulisan yang berlangsung di Kupang, Jumat, (11/1)  mengatakan pihaknya mengelar lomba penulisan Tahun 2019 dengan tema "Pancasila dalam Perspektif Kaum Milenial di NTT dan Narasi Gubernur Viktor Bungtilu Laiskodat yang Menginspirasi".

Ia mengatakan, berdasarkan data peserta lomba ternyata ada 30 dari 35 orang peserta merupakan generasi milenial. "Kami mengapresiasi bagi kaum milenial yang ikut serta dalam lomba penulisan yang diselengarakan Biro Humas dan Protokol Setda NTT, ternyata kemampuan kaum milenial dalam penulisan sangat berkualitas," kata Marius Ardu Jelamu.

Ia mengatakan, melihat beragamnya tulisan para peserta dalam lomba penulisan ini terlihat generasi milenial mengikuti secara cermat tentang dinamika pembangunan yang dilakukan Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Baca juga: 25 anak muda usai studi pariwisata di Sydney akan diberdayakan Pemprov NTT
Baca juga: Sekretariat Wapres-Pemprov NTT gelar semiloka kekerdilan


"Melalui berbagai sudut pandang masing-masing ternyata para peserta mampu menuangkan pikirannya dalam tulisan dengan sangat baik," ujarnya.

Menurut dia, banyak pihak yang hanya hebat dalam budaya tutur, tetapi budaya menulis masih belum memadai.

Sementara itu Kepala Sub-bagian Pers dan Pengelolaan Pendapat Umum pada Biro Humas dan Protokol Setda NTT Valery Guru mengatakan kegiatan lomba diikuti 35 orang terdiri dari berstatus sebagai mahasiswa dan pelajar sebanyak 30 orang, ASN dua orang, wartawan dua orang dan swasta satu orang.
Kepala Biro Humas dan Protokol Setda NTT Marius Ardu Jelamu (kedua dari kiri) menyerahkan hadiah pemenang lomba penulisan, Jumat (10/1/2020). (Antara/ Benny Jahang)

Menurut Very, lomba penulisan yang dilaksanakan Tahun 2019 itu merupakan sebuah gerakan untuk mendukung literasi di NTT.

Ia mengatakan, berbicara tentang membaca dan menulis merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam meningkatkan semangat literasi kaum milenial di provinsi berbasis kepulauan itu.

"Omong kosong kalau kita menulis tanpa membaca. Menulis tanpa membaca tidak pernah terjadi di dunia ini. Karena itu, membaca, berdiskusi dan menulis merupakan satu rangkaian aktivitas anak manusia yang hebat," kata Very.