Curah hujan untuk NTT rendah

id curah hujan di ntt

Curah hujan untuk NTT rendah

Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Kelas II Kupang, Apolinaris Geru. (ANTARA FOTO/Bernadus Tokan)

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kupang menyebutkan curah hujan di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Januari 2020 pada umumnya masuk kategori rendah.
Kupang (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Kupang menyebutkan curah hujan di wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) pada Januari 2020 pada umumnya masuk kategori rendah.

Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Kelas II Kupang, Apolinaris Geru Kepala BMKG Stasiun Klimatologi Kelas II Kupang, Apolinaris Geru, di Kupang, Selasa (21/1), terkait curah hujan di NTT.

Namun, menurut dia, beberapa wilayah di provinsi berbasis kepulauan itu yang mengalami curah hujan dengan kategori menengah (51 - 150 mm).

Wilayah-wilayah itu adalah sebagian kecil Kabupaten Manggarai Barat, Kabupaten Manggarai, sebagian Kabupaten Manggarai Timur, sebagian kecil Kabupaten Ngada, sebagian besar Kabupaten Nagekeo, sebagian kecil Flores Timur, dan sebagian kecil Sumba Barat.

Sebagian Kabupaten Sumba Timur, sebagian kecil Kabupaten Sabu Raijua, sebagian kecil Rote Ndao, sebagian besar Kota Kupang, sebagian kecil Kupang, sebagian besar Timor Tengah Selatan, sebagian kecil Malaka, dan sebagian Kabupaten Belu, katanya.

Baca juga: NTT umumnya alami curah hujan kategori menengah
Baca juga: Awal musim hujan ditetapkan berdasarkan curah hujan


Sedangkan di sebagian kecil Kabupaten Manggarai Timur, sebagian besar Kabupaten Rote Ndao serta sebagian Kupang dengan kategori tinggi (151 - 300 mm).

Dan di sebagian kecil Kabupaten Timor Tengah Selatan dengan kategori sangat tinggi (>300 mm).

Mengenai peluang curah hujan dasarian III Januari, dia mengatakan, berdasarkan peta prakiraan peluang curah hujan dasarian III Januari 2020, diketahui bahwa pada umumnya wilayah NTT diprakirakan memiliki peluang curah hujan 51 - 100 mm sebesar 61 – 100 persen.

Namun untuk sebagian kecil Kabupaten Sumba Timur, sebagian besar Sabu Raijua, sebagian Timor Tengah Selatan, dan sebagian kecil Malaka diprakirakan memiliki peluang curah hujan 21 – 50 mm sebesar 71 – 90 persen.

Sedangkan di sebagian besar Manggarai Barat, sebagian Manggarai, sebagian kecil Manggarai Timur, sebagian kecil Rote Ndao, sebagian besar Kota Kupang dan sebagian kecil Kabupaten Kupang diprakirakan memiliki peluang curah hujan 101 - 150 mm sebesar 51 – 80 persen. 

Baca juga: NTT alami curah hujan kategori rendah
Baca juga: Curah Hujan di NTT Rendah