Kasus kejahatan di Kota Kupang meningkat

id polres kupang kota

Kasus kejahatan di Kota Kupang meningkat

Kapolres Kupang Kota AKBP Satrya Perdana PT Binti (ANTARA FOTO/HO-istimewa)

Jumlah kasus kejahatan yang terjadi selama 2019 mengalami kenaikan sekitar 164 kasus atau dari 2.039 kasus pada 2018 naik menjadi 2.203 kasus pada 2019 .
Kupang (ANTARA) - Kapolres Kupang Kota AKBP Satrya Perdana PT Binti mengatakan jumlah kasus kejahatan yang terjadi selama 2019 mengalami kenaikan sekitar 164 kasus atau dari 2.039 kasus pada 2018 naik menjadi 2.203 kasus pada 2019 .

Kepada wartawan di Kupang, Selasa (28/1), Kapolres Kupang Kota mengatakan kasus kejahatan konvensional yang terjadi pada 2018 sebanyak 1.940 kasus, kejahatan terhadap kekayaan negara sebanyak 2 kasus dan gangguan keamanan sebanyak 99 kasus.

Sedangkan kasus kejahatan yang terjadi pada 2019 tercatat 2.203 kasus terdiri dari kejahatan konvensional 2.099 kasus, sedangkan kasus gangguan keamanan sebanyak 104 kasus.

Dikatakannya, pada tahun 2019 kejahatan konvensional naik menjadi 159 kasus (8,2 persen) jika dibandingkan dengan 2018. Sedang, kasus kejahatan yang meresahkan masyarakat juga mengalami kenaikan 5,1 persen pada 2019.

Dikatakannya, tingkat penyelesaian kasus kejahatan pada 2018 mencapai 759 kasus sedangkan pada 2019 mengalami peningkatan yang sangat signifikan yaitu mencapai 1.083 kasus.

Menurut dia, pada 2019 juga terdapat 9 kasus menonjol yang terjadi di ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur seperti kasus penipuan 2 kasus, kasus pembunuhan 3 kasus , kasus pencurian dengan kekerasan 2 kasus dan kasus pencabulan anak di bawah umur dua kasus.

"Kami terus meningkatkan kegiatan patroli khususnya pada malam hari guna mengantisipasi terjadinya kasus-kasus kejahatan seperti pencurian. Patroli yang dilakukan juga untuk memberikan rasa aman kepada warga Kota Kupang," kata Kapolres.
Seorang anggota Kepolisian dari Polres Kupang Kota ikut mendonorkan darahnya dalam kegiatan donor darah dilakukan PT Jasa Raharja (Persero) Cabang Nusa Tenggara Timur, Senin (9/12/2019). (ANTARA/Benny Jahang/am).