"Pemerintah kota Kupang berterima kasih terhadap PT Jasa Raharja yang ikut mendukung program pemerintah Kota Kupang melalui penanaman pohon dalam menghijaukan kawasan Kota Kupang," kata Wakil Wali kota Kupang Heranus Man di Kupang, Sabtu, (8/2).
Baca juga: Taman Kota ditata sendiri oleh ASN Kota Kupang
Kegiatan menanam pohon dengan motto Lets Plan One Love one tree dengan tema " Ayo Tanam Pohon Untuk Katong Pung Anak Cucu" berlangsung di ruas jalur 40, Kelurahan Naioni, Kota Kupang.
Baca juga: 25 tong sampah dari Jasa Raharja untuk Mota Ain
Kegiatan ini juga merupakan bagian dari Go Green yang dicanangkan dan menjadi kebijakan dewan Direksi PT Jasa Raharja.
Wakil Wali Kota Kupang, Hermanus Man mengatakan, salah satu kegiatan dilakukan pemerintah Kota Kupang dalam penataan perkotaan adalah gerakan Kupang Hijau untuk mewujudkan Kota Kupang sebagai kota yang layak huni dan nyaman.
Baca juga: Ribuan pohon trembesi dan angsana menghijaukan wajah Kota Kupang
Jasa Raharja ini non pemerintah Kota Kupang namun turut berpartisipasi dalam membantu mewujudkan Gerakan Kupang Hijau yang merupakan program Pemkot, ujarnya.
Dikatakan, tanaman trembesi memiliki kemampuan menyerap CO sangat tinggi sehingga pemerintah Kota Kupang ngotot untuk lebih banyak menanam pohon ini di ibu kota provinsi berbasis kepulauan ini.
Sementara itu Kepala PT Jasa Raharja Cabang NTT Pahlevi B. Syarif menyampaikan terimakasih kepada Pemerintah Kota Kupang yang hadir dan memberi dukungan dan apresiasi atas kegiatan ini.
"Marilah kita panjatkan syukur kepada Tuhan yang Maha Kuasa. Dimana kita telah berniat untuk meluangkan waktu kita untuk melaksanakan suatu niat ibadah yang baik yaitu menanam pohon dimana kegiatan ini sesuai dengan tema kita " Let's Plant One Love One Tree", ujar Pahlevi.
Menurut dia, kegiatan penanaman pohon dimotori oleh milenial dengan moto "Ayo Katong Tanam Pohon Untuk Katong Pung Anak Cucu".
"Kami siapkan 500 anakan untuk ditanam. Mudah-mudahan niat kita ini dapat bernilai ibadah dan dapat bermanfaat karena sebagaimana kita ketahui kegiatan ini dilaksanakan secara nasional", kata Pahlevi B Syarif.
