Pemkab Kupang segera bentuk badan pengelola pasar

id NTT,Kabupaten Kupang, Badan pengelola pasar

Pemkab Kupang segera bentuk badan pengelola pasar

Wakil Bupati Kupang, Nusa Tenggara Timur, Jerry manafe. (Antara/ Benny Jahang)

Pemerintah Kabupaten Kupang akan segera membentuk Perusahaan Daerah (PD) Pasar sebagai suatu badan yang bertugas mengurus semua pasar-pasar tradisional di daerah ini
Kupang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kupang, Nusa Tenggara Timur segera membentuk badan pengelola pasar untuk mengelola semua pasar tradisional d kabupaten yang berbatasan dengan Oecusse, Timor Leste itu guna meningkatkan pendapatan asli daerah ini

"Pemerintah Kabupaten Kupang akan segera membentuk Perusahaan Daerah (PD) Pasar sebagai suatu badan yang bertugas mengurus semua pasar-pasar tradisional di daerah ini," kata Wakil Bupati Kupang, Jerry Manafe ketika dihubungi di Kupang, Kamis (11/6).

Jerry Manafe mengatakan hal itu terkait hasil kunjungan kerjanya ke Pasar Oesao, Kecamatan Kupang Timur yang mubazir selama dua tahun.

Menurut dia, Pasar Oesao merupakan pasar terbesar di Kabupaten Kupang yang belum dikelola secara optimal karena tidak didukung oleh lembaga pengelola pasar.

Baca juga: Mubazir dua tahun, Pemkab Kupang segera fungsikan Pasar Oesao

Ia mengatakan, perusahaan daerah (PD) pasar yang segera dibentuk akan mengelola semua pasar sebagai upaya optimalisasi agar keberadaan pasar-pasar tradisional menjadi pusat pertumbuhan ekonomi warga yang baik dan nyaman serta berkontribusi terhadap pendapatan asli daerah.

Jerry mengatakan, pengelolaan pasar tradisional sebagai sumber pendapatan daerah selama ini masih belum optimal karena banyak pasar yang belum difungsikan.

Dikatakannya, PD Pasar yang dibentuk itu akan melakukan penataan terhadap pasar tradisional yang ada sehingga menjadi tempat berdagang yang nyaman bagi para pedagang maupun konsumen.

Ia optimistis apabila pasar-pasar tradisional dikelola secara baik maka kontribusi terhadap pendapatan bagi daerah dari sektor retribusi pasar menjadi lebih memadai.

Baca juga: Pasar Oesao Kupang mulai ditata