Manggarai Barat salurkan bansos beras ke ribuan KPM

Kupang (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat meluncurkan program bantuan sosial beras dari Kementerian Sosial yang akan dibagikan ke 19.430 keluarga penerima manfaat (KPM) yang tersebar di 170 desa dan 12 kecamatan .

Pemimpin Perum Bulog KCP Labuan Bajo Zulkarnain dihubungi ANTARA dari Kupang, Rabu, (16/9) mengatakan bahwa proses peluncuran itu dilakukan oleh Bupati Manggarai Barat Agustinus Ch Dula.

Baca juga: Pemkot Kupang salurkan bansos beras untuk 11.351 KPM

"Sesuai instruksi atau juknis dari Kementerian Sosial untuk penyaluran tahap pertama ini dilakukan untuk dua bulan, yakni untuk bulan Agustus dan September," katanya.

Ia menjelaskan total penyaluran bantuan sosial beras untuk tiga bulan itu mencapai 582.900 kilogram dan itu merupakan kalkulasi untuk dua bulan.

Sementara untuk bulan berikutnya yakni pada bulan Oktober jumlah beras yang akan disalurkan mencapai 291.450 kilogram.

Zulkarnain menambahkan bahwa pihaknya memang sudah berkomitmen untuk menyediakan beras sesuai dengan pemintaan dari Kementerian Sosial.

Ia juga mengatakan bahwa menyiapkan beras yang berkualitas medium dengan tetap menjamin kualitas dan kuantitas beras. Sementara untuk penyaluran kepada KPM-PKH menggunakan transpoter yang sudah ditentukan yakni dari PT. BGR (Persero).

"Kalau kami hanya menyiapkan di depan gudang. Untuk penyalurannya dari pihak PT.BGR dan ini adalah bukti sinergitas dari pemerintah, Perum Bulog dan juga salah satu BUMN yakni PT. BGR," tambah dia.

Baca juga: 363.140 KPM di NTT mendapat bansos beras dari Kemensos

Sementara itu Bupati Manggarai Barat Agustinus Ch Dula menyampaikan terima kasihnya kepada pemerintah pusat dalam hal ini melalui PT BGR dan Bulog yang sudah menyalurkan bantuan tersebut.

"Perhatian pemerintah pusat terus terarah kepada masyarakatnya. Walaupun di tengah pandemi COVID-19 tetapi pemerintah terus memberikan perhatian dengan memberikan bantuan," tambahnya.