Rp1,5 Triliun Untuk Terminal Penampung Minyak

id terminal

Rp1,5 Triliun Untuk Terminal Penampung Minyak

Fabianus Bessie Banase (Antara NTT)

"Kita juga akan membangun proyek yang sama di Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara dan Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat, Pulau Flores," kata Fabianus Bessie Banase.
Kupang (Antara NTT) - PT Binusindo Energi Indonesia akan membangun terminal penampungan minyak (Kupang Oil Storage Terminal)  di Kawasan Industri Bolok (KIB) Kupang, Nusa Tenggara Timur dengan nilai investasi sekitar Rp1,5 triliun.

"Kita juga akan membangun proyek yang sama di Kefamenanu, Kabupaten Timor Tengah Utara dan Labuan Bajo di Kabupaten Manggarai Barat, Pulau Flores," kata Direktur Utama PT Binusindo Energi Indonesia Fabianus Bessie Banase kepada Antara di Kupang, Kamis, usai bertemu Gubernur NTT Frans Lebu Raya di Kupang, Kamis.

"Kami sudah melapor gubernur bahwa ini bukan investor "Akan" tetapi kami sangat serius. Persiapan sudah hampir rampung. Kalau tidak ada hambatan, pekan depan sudah bisa dilakukan peletakan batu pertama (groundbreaking)," kata Banase.

PT Binusindo Energi Indonesia, merupakan perusahan pertama di Nusa Tenggara Timur, bahkan Indonesia bagian timur yang bergerak di bidang energi.

Perusahaan ini akan membangun di Kawasan Industri Bolok Kupang-NTT atau 20 km arah Barat Kota Kupang, dengan luas areal mencapai 20 hektare lebih.

Dia mengatakan, pembangunan industri di bidang energi ini, sejalan dengan kebutuhan akan energi secara nasional yang terus meningkat dari tahun ke tahun.

Selain untuk mendukung program-program pemerintah di antaranya tol laut, harga dan ketahannan enegi nasional, serta semangat NTT turut serta berpartisipasi secara aktif membangun Negara Indonesia.

"Atau yang selalu didenganungkan Gubernur NTT, Frans Lebu Raya bahwa membangun Indonesia mulai dari NTT," kata Banase. 

Manfaat lain adalah meningkatkan perekonomian, serta mengantisipasi pertumbuhan industri pariwisata, apalagi NTT saat ini menjadi destinasi baru dengan ditetapkan Komodo sebagai tujuh keajaiban dunia baru.

Atas kebutuhan dan partisipasi ingin membangun bangsa inilah, maka PT. Binusindo Energi Indonesia dengan Proyek KOST (Kupang Oil Storage Terminal) berencana membangun Kawasan Industri Bolok dengan bisnis utama adalah Tank Storage Bisnis, menyusul pembangunan IPP Power Plant, Pabrik N2 dan O2 Gas, penyediaan air bersih sebagai utilisasi kawasan industri.