Marianus-Nomleni daftar terakhir di KPU NTT

id paket pdip

Marianus-Nomleni daftar terakhir di KPU NTT

Pasangan bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur NTT, Marianus Sae-Emilia Nomleni saat mendaftar di KPU NTT, Senin (8/1) petang. (Foto ANTARA/Bernadus Tokan)

"Ketua DPD PDIP NTT telah menyurati kami bahwa dirinya tidak berkenan hadir dalam pendaftaran Paket MS-EN karena sedang mendampingi Presiden RI Joko Widodo bersama Ibu Negara, Iriana Joko Widodo ke NTT," kata Maryanti Luturnus Adoe.
Kupang (Antaranews NTT) - Pasangan bakal calon Gubernur-Wakil Gubernur Nusa Tenggara Timur, Marianus Sae-Emilia Nomleni atau yang dikenal dengan Paket (MS-EN) mendaftar terakhir di KPU NTT pada hari pertama pembukaan pendaftaran pasangan bakal calon.

Paket MS-EN yang diusung koalisi PDI Perjuangan dan PKB NTT itu tiba di KPU NTT bersama ratusan pengurus partai pengusung, simpatisan sekitar pukul 14.00 Wita.

Kedatangan Paket MS-EN dikawal dengan iringan puluhan Motor Trail dan kendaraan Roda Empat.

Usai menerima semua dokumen Paslon, oleh perwakilan Partai Pengusung, Ketua KPD NTT terlebih dahulu membacakan isi surat dari Ketua DPD 1 PDIP NTT, Frans Lebu Raya.

Surat Ketua DPD PDIP NTT yang juga Gubernur NTT itu isinya menyampaikan bahwa dirinya tidak dapat hadir dalam pendaftaran Paket MS-EN, karena sendang menjalankan tugas Mendampingi Presiden Republik Indonesia Joko Widodo yang sedang melakukan kunjungan kerja ke NTT.

"Ketua DPD PDIP NTT telah menyurati kami bahwa dirinya tidak berkenan hadir dalam pendaftaran Paket MS-EN karena sedang mendampingi Presiden RI Joko Widodo bersama Ibu Negara, Iriana Joko Widodo ke NTT," kata Ketua KPU NTT.

Luturmas Adoe juga menyampaikan hal yang sama kepada Rombongan Paket MS-EN bahwa untuk diterima sebagai calon Gubernur-Wakil Gubernur NTT, pasangan calon harus memiliki lima dokumen yang lengkap sesuai ketentuan yang telah ditetapkan.

"Kami akan mengidentifikasi dan memverifikasi lima kelengkapan dokumen pasangan calon sejak (10-16/1), namun pada hari ini kami juga akan bersama Bawaslu NTT untuk memverifikasi ke lima dokumen pasangan calon," katanya.

"Apabila belum lengkap maka kami akan membuat telaah untuk mengembalikan dokumen pasangan calon untuk kembali mendaftar pada jadwal pendaftaran yang sudah disediakan yakni (8-10/1) pukul 24. 00 Wita," katanya.

Sebelumnya sudah ada dua pasangan bakal calon yang mendaftar ke KPU yakni pasangan Esthon Foenay-Christian Rotok dan paket Beny Harman-Beny Litelnoni.