Pertamina jamin ketersediaan BBM di Adonara-Lembata

id Bensin

Pertamina jamin ketersediaan BBM di Adonara-Lembata

Pertamina segera mengatasi kelangkaan BBM di Pulau Adonara dan Lembata

PT Pertamina (Persero) wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) memastikan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur dan Kabupaten Lembata tidak akan kekurangan lagi.
Kupang (AntaraNews NTT) - PT Pertamina (Persero) wilayah Nusa Tenggara Timur (NTT) memastikan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) di Pulau Adonara, Kabupaten Flores Timur dan Kabupaten Lembata tidak akan kekurangan lagi.

"Saya sudah dapat informasi dari Flores Timur bahwa sore nanti suplai BBM ke pulau Adonara dan ke Lembata akan normal kembali," kata Branch Marketing Manager PT. Pertamina (Persero) NTT Mardian kepada wartawan di Kupang, Senin (9/4).

Hal ini disampaikannya saat ditemui wartawan usai dilaksanakannya rapat tingkat tinggi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) se-Nusa Tenggara Timur. Salah satu yang dibahas dalam rapat tersebut adalah masalah BBM yang juga dapat mempengaruhi inflasi di daerah itu jika mengalami kendala dalam pendistribusian ke setiap daerah.

Mardian mengatakan bahwa saat ini tim dari dari Pertamina sudah berada di lapangan untuk memantau perkembangan dari informasi tersebut. "Premium sebanyak 20 kilo liter sudah kita siapkan untuk segera didistribusikan. Semoga tidak ada kendala dalam hal ini," tambahnya.

Baca juga: Harga Premium di Sabu Rp40.000/botol
Baca juga: Harga bensin eceran di Kupang Rp25 ribu/liter


Ia berharap agar masalah BBM di dua pulau itu bisa terselesaikan sehingga bisa normal kembali seperti sebelum-sebelumnya. Terkait jenis kapal yang digunakan, ia mengatakan tetap mengunakan kapal yang sama yang sebelum-sebelumnya digunakan untuk mendistribusikan BBM tersebut.

Sementara itu Gubernur NTT Frans Lebu Raya menanggapi hal tersebut mengatakan akan membicarakan lagi tentang kapal distribusi BBM dengan pihak syahbandar.

"Kalau soal Syahbandar, nanti akan kita bicarakan lagi. Apalagi ini soal BBM. Kalau bisa diselesaikan sehingga tak ada kendala lagi di dua pulau itu," katanya dan menambahkan pada awal terjadi kelangkaan BBM, jenis bensin di Pulau Adonara dan Kabupaten Lembata.

Akibat kelangkaan tersebut, sejumlah pengecer BBM jenis premium di Kabupaten Lembata menjual BBM dengan harga Rp25.000 sampai Rp30.000 per liter.