Pilkada - Satu kompi Brimob kawal Pilkada Sumba Barat Daya

id Kapolda

Pilkada - Satu kompi Brimob kawal Pilkada Sumba Barat Daya

Kapolda NTT Irjen Polisi Raja Erizman sedang memberikan keterangan pers di Kupang, terkait pengamanan Pilkada serentak 2018 di wilayah provinsi berbasis kepulauan ini. (ANTARA Foto/Aloysius Lewokeda)

Polda Nusa Tenggara Timur mengerahkan satu kompi atau setara 100 personel Brigade Mobil (Brimob) ke Kabupaten Sumba Barat Daya untuk mengkawal pelaksanaan Pilkada 2018 di daerah setempat.
Kupang (AntaraNews NTT) - Polda Nusa Tenggara Timur mengerahkan satu kompi atau setara 100 personel Brigade Mobil (Brimob) ke Kabupaten Sumba Barat Daya untuk mengkawal pelaksanaan Pilkada 2018 di daerah setempat.

"Satu kompi Brimob sudah kami kirimkan ke Sumba Barat Daya sebagai tambahan bawah kendali operasi atau BKO untuk cipta kondisi menyambut Pilkada 2018 di sana," kata Kapolda Nusa Tenggara Timur Irjen Polisi Raja Erizman di Kupang, Jumat (25/5).

Ia mengatakan Kabupaten Sumba Barat Daya di Pulau Sumba merupakan salah satu wilayah yang dianggap cukup rawan munculnya konflik dalam Pilkada sehingga patut dilakukan pengamanan.

Laporan dari Polres Sumba Barat, lanjutnya, menggambarkan sejumlah kondisi yang kurang kondusif telah terjadi menyambut Pilkada seperti perusakan dan pencopotan baliho, pembakaran alat peraga kampanye, dan lain-lain.

"Untuk itu satu kompi Brimob ini akan siaga di sana sampai pelaksanaan pemungutan suara dan setelahnya," katanya dan menambahkan personel Polri yang disiagakan untuk pengamanan Pilkada serentak di NTT sebanyak 6.345 orang.

Pasukan pengamanan Pilkada 2018 itu akan dibantu dengan personel TNI yang disiapkan sebanyak 3.243 serta anggota Linmas, sehingga total keseluruhan personel pengamanan sebanyak 29.380 orang.

Ia menambahkan aparat kepolisian terus melakukan kegiatan rutin dalam menciptakan situasi yang aman dan kondusif bagi terselenggaranya pilkada di 10 kabupaten, masing-masing Kabupaten Kupang, Timor Tengah Selatan, Alor, Sumba Tengah, Sumba Barat Daya, Manggarai Timur, Ende, Nagekeo, Sikka dan Rote Ndao.

"Kami juga sudah mengerahkan personel untuk pengamanan mulai dari tahapan pendaftaran calon dan nantinya sampai pada pelantikan pimpinan terpilih ," katanya menegaskan.

Baca juga: Pilkada 2018 - Kapolda NTT jamin netralitas personelnya dalam pilkada
Baca juga: Ribuan personel gabungan amankan pilkada NTT