Pemkot Kupang salurkan beasiswa untuk 2.000 mahasiswa

id Jefri

Pemkot Kupang salurkan beasiswa untuk 2.000 mahasiswa

Wali Kota Kupang Jefri Riwu Koreh (kanan) bersama wakilnya Herman Man.

Pemerintah Kota Kupang menyalurkan bantuan beasiswa kepada 2.000 mahasiswa dari keluarga tidak mampu yang berdomisili di ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Kupang (AntaraNews NTT) - Pemerintah Kota Kupang menyalurkan bantuan beasiswa kepada 2.000 mahasiswa dari keluarga tidak mampu yang berdomisili di ibu kota Provinsi Nusa Tenggara Timur.

"Pemerintah Kota Kupang tiap tahun mengalokasikan anggaran dari APBD II untuk biaya pendidikan bagi anak-anak dari keluarga tidak mampu," kata Wali Kota Kupang Jefri Riwu Kore di Kupang, Senin (4/6).

Hal itu disampaikannya dalam sidang paripurna DPRD Kota Kupang dengan agenda penyampaian pengantar nota keuangan atas rancangan peraturan daerah Kota Kupang tentang pertangungjawaban pelaksanaan anggaran pendapatan belanja daerah TA 2017.

Jefri mengatakan, bantuan dana pendidikan yang dialokasikan pemerintah Kota Kupang itu sudah menjangkau 2.000 mahasiswa, namun tidak disebutkan berapa besar beasiswa tersebut.

Baca juga: 50 mahasiswa Undana dapat beasiswa dari BI

Ia menegaskan, bantuan biaya pendidikan dilakukan dalam kaitan peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) warga Kota Kupang khususnya anak-anak keluarga tidak mampu yang ada di berbagai lembaga perguruan tinggi Kota Kupang.

"Para penerima bantuan biaya pendidikan pada umumnya adalah anak-anak dari keluarga tidak mampu dan memiliki prestasi secara akademik sehingga patut dibantu oleh pemerintah," kata Jefri.

Ia menambahkan, bantuan beasiswa merupakan bentuk perhatian pemerintah dalam membantu meringankan beban ekonomi warga tidak mampu.

Ia mengatakan, pemerintah mengapresiasi terhadap DPRD Kota Kupang yang mengalokasikan anggaran bantuan beasiswa bagi keluarga tidak mampu.

"Bantuan dana beasiswa untuk 2.000 orang mahasiswa dapat direalisasikan karena adanya dukungan DPRD Kota Kupang. Pemerintah menyadari masih banyak warga Kota Kupang yang belum menikmati program itu karena terbatasnya kemampuan keuangan daerah ini," kata Jefri.

Baca juga: Lima Provinsi dapat Program Beasiswa Presiden