Labuan Bajo (ANTARA) - Pemimpin Perum Bulog Kantor Cabang Pembantu Labuan Bajo Zulkarnaen memastikan stok beras untuk mengantisipasi kejadian bencana alam di Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur, dalam kondisi tercukupi.
"Ketersediaan beras di gudang Bulog Labuan Bajo cukup aman, bahkan cukup untuk mengantisipasi jika terjadi bencana alam dan rawan pangan," kata Zul di Labuan Bajo, Kamis, (9/12).
Berdasarkan data Bulog Labuan Bajo per 8 Desember 2021, stok beras di Manggarai Barat saat ini sebanyak 1.141.266 kg. Jumlah tersebut terbagi di dua gudang, yakni gudang Labuan Bajo 473.816 kg dan gudang Lembor 667.450 kg.
Zul menegaskan bahwa stok beras Bulog tersebut cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat Manggarai Barat hingga Februari 2022.
Guna memenuhi ketersediaan beras masyarakat, Bulog pun terus melakukan koordinasi baik dengan pedagang dan rumah pangan kita (RPK).
Baca juga: Bulog NTT pastikan stok beras aman hingga lima bulan ke depan
Dia memastikan Bulog telah menyiapkan beras dengan kualitas baik bagi masyarakat Manggarai Barat.
Baca juga: Bulog NTT gelar pasar murah di pelosok desa menjelang Natal
Selain beras, Bulog juga memastikan ketersediaan gula dan terigu di wilayah super prioritas ini.
Adapun stok gula pasir di gudang Bulog Labuan Bajo tersedia sebanyak 15.000 kg, beras Fortivit 4.664 kg, dan Terigu Kita sebanyak 1.200 kg.
Bulog Manggarai Barat pastikan stok beras cukup antisipasi bencana alam
Pemimpin Perum Bulog Kantor Cabang Pembantu Labuan Bajo Zulkarnaen (ANTARA/Fransiska Mariana Nuka)
...Ketersediaan beras di gudang Bulog Labuan Bajo cukup aman, bahkan cukup untuk mengantisipasi jika terjadi bencana alam dan rawan pangan
