Dispar NTT apresiasi Lion Group dukung pariwisata

id Pariwisata

Dispar NTT apresiasi Lion Group dukung pariwisata

Kadispar NTT Marius A Jelamu (Foto Antara/Dok).

"Apresiasi kami yang tinggi terhadap komitmen managemen Lion Group yang merintis rute penerbangan baru, tentu ini akan berdampak positif bagi arus kunjungan wisatawan," kata Marius Ardu Jelamu.
Kupang  (AntaraNews NTT) - Kepala Dinas Pariwisata Nusa Tenggara Timur Marius Ardu Jelamu mengapresiasi manajemen Lion Group yang terus berkomitmen mendukung pariwisata di daerah itu dengan membuka sejumlah rute penerbangan baru.

"Apresiasi kami yang tinggi terhadap komitmen managemen Lion Group yang merintis rute penerbangan baru, tentu ini akan berdampak positif bagi arus kunjungan wisatawan," kata Marius Ardu Jelamu di Kupang, Jumat (22/6).

Ia menjelaskan, sebelumnya pada akhir Mei 2018, Lion Group melalui maskapai Wings Air telah membuka rute penerbangan Kupang-Lombok dan sebaliknya yang beroperasi setiap hari.

Selain itu, lanjutnya, pada 8 Juli mendatang Lion Group juga mulai melayani rute baru penerbangan langsung dari Surabaya-Labuan Bajo dengan jadwal tiga kali dalam sepekan.

"Ada juga rencana pembukaan rute Makassar-Labuan Bajo. Saya kira Lion Group sejauh ini menjadi masakapai yang terdepan merintis penerbangan baru ke NTT," katanya.

Baca juga: Labuan Bajo jadi Badan Otoritas Pariwisata

Marius optimistis, hadirnya sejumlah rute penerbangan baru ini akan berdampak signifikan meningkatkan arus kunjungan wisatawan ke provinsi berbasiskan kepulauan itu.

 Apalagi, lanjut dia, layanan penerbangan seperti yang menghubungkan Lombok, Nusa Tenggara Barat, dan Surabaya, Jawa Timur merupakan bagian dari pintu masuk wisatawan mancanegara.

"Memang yang kami harapkan itu hadirnya penerbangan langsung ke NTT, seperti Surabaya-Labuan Bajo kan selama ini masih via Denpasar, Bali," katanya.

Marius berharap, hadirnya pembukaan rute-rute penerbangan baru ini juga mendorong maskapai lain di Tanah Air untuk membuka rute-rute baru yang selama ini belum terlayani.

 Pihaknya menginginkan hadirnya layanan penerbangan dari daerah wisata unggulan lain seperti Yogyakarta, Mandalika, Toba, dan lainnya langsung ke Nusa Tenggara Timur.

 "Selain itu yang masih ditunggu-tunggu yaitu maskapai yang melayani penerbangan langsung internasional ke Nusa Tenggara Timur karena dua bandara internasional kita sudah siap seperti Bandara Komodo di Labuan Bajo dan Eltari Kupang," katanya.