Dua nelayan asal Manggarai Timur belum diketahui nasibnya

id BASARNAS

Dua nelayan asal Manggarai Timur belum diketahui nasibnya

Tim SAR gabungan dari Kabupaten Ende dan Sikka di Pulau Flores mulai melakukan pencarian terhadap dua nelayan asal Manggarai Timur yang dinyatakan hilang saat melaut di perairan sekitar Borong. (ANTARA Foto/Basarnas Maumere). (ANTARA Foto)

Tim SAR gabungan mulai melakukan pencarian terhadap dua nelayan asal Borong, Kabupaten Manggarai Timur yang sampai saat ini belum diketahui nasibnya setelah terseret arus gelombang hingga ke perairan Ende, Nusa Tenggara Timur.
Kupang (AntaraNews NTT) - Tim SAR gabungan mulai melakukan pencarian terhadap dua nelayan asal Borong, Kabupaten Manggarai Timur yang sampai saat ini belum diketahui nasibnya setelah terseret arus gelombang hingga ke perairan Ende, Nusa Tenggara Timur.

"Pencarian dilakukan tim pencari dan penolong dari Basarnas Maumere bersama potensi SAR di Kabupaten Ende mulai melakukan pencarian pada Sabtu (14/7)," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan, (Basarnas) Maumere I Putu Sudayana kepada Antara, Sabtu (14/7) malam.

Dikatakannya, dua nelayan yang masih hilang saat melaut mencari ikan di perairan Borong, Manggarai Timur, Selasa (10/7) yaitu Yusril Isak Mahendra (15) dan Merselinus Risman Cimpa (15).

Sementara, seorang nelayan lainnya Indra Rusmin (23) ditemukan terdampar di Pulau Ende, Kabupaten Ende dalam kondisi selamat, Jumat (13/7).

"Dua nelayan yang masih berusia di bawah umur itu belum ditemukan dan upaya pencarian dilakukan Basarnas dan potensi SAR di Kabupaten Ende sudah berlangsung ," katanya.

Baca juga: SAR Kupang siaga di tiga pos pengamanan

Ia mengatakan, pencarian dilakukan hari pertama melibatkan jajaran SAR Maumere, pos siaga SAR Ende, Pos Angkatan Laut, BPBD , Dinas Sosial Kabupaten Ende serta keluarga korban.

Operasi pencarian dilakukan dengan menggunakan fiber Boat pos siaga SAR Ende serta satu kapal fiber milik Dinas Sosial Kabupaten Ende.

Putu mengatakan, pencarian terhadap kedua korban yang dilakukan Basarnas difokuskan dengan menyisir bagian barat perairan Pantai Ende hingga mendekati perairan Kabupaten Ngada.

"Pencarian hari ini masih nihil, kami akan melanjutkan pencarian pada hari Minggu (15/7) dengan memfokuskan pencarian ke arah barat hingga wilayah perairan Kabupaten Ngada," kata Putu.

Baca juga: Basarnas Bentuk Kantor SAR di Flores