Panglima TNI berikan beasiswa kepada Joni

id Menpora

Panglima TNI berikan beasiswa kepada Joni

Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi menggendong bocah Yohanis Gala Marschal Lau (14) saat bertemu di Jakarta, Sabtu (18/8). Siswa Kelas VII SMPN I Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, NTT itu menjadi pahlawan saat dengan heroiknya memanjat tiang bendera untuk membereskan tali bendera yang putus saat berlangsungnya upacara bendera memperingati HUT ke-73 RI di Mota Ain, perbatasan RI-Timor Leste, Jumat (17/8). (ANTARA Foto/istimewa) (ANTARA Foto)

Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengapresiasi dan memberikan beasiswa kepada Yohanis Gama Marschal Lau (14) atau yang disapa Joni, siswa Kelas VII SMPN I Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur.
Jakarta (AntaraNews NTT) - Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto mengapresiasi dan memberikan beasiswa kepada Yohanis Gama Marschal Lau (14) atau yang disapa Joni, siswa Kelas VII SMPN I Silawan, Kecamatan Tasifeto Timur, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur.

Panglima memberikan beasiswa kepada bocah tersebut atas keberaniannya memanjat tiang bendera yang talinya putus saat upacara kemerdekaan HUT RI ke-73 tahun 2018 di Pantai Mota Ain, perbatasan antara Indonesia dan Timor Leste.

"Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto memberikan apresiasi berupa Bea Siswa atas keberanian dan aksi heroik Joni, sehingga bendera Merah Putih dapat dikibarkan dalam upacara tersebut," kata Kapuspen TNI Mayjen TNI M Sabrar Fadhilah di Jakarta, Sabtu (18/8).

Menurut dia, aksi yang dilakukan secara spontan oleh Joni pada saat pelaksanaan upacara kemerdekaan HUT RI ke-73 tahun 2018, dengan Inspektur Upacara Wakil Bupati Belu JT Ose Luan, sangat luar biasa dan dapat menggugah rasa nasionalisme warga bangsa lainnya.

"Atas aksi heroiknya, Panglima TNI mengapresiasi dengan memberikan penghargaan kepada Joni berupa Bea Siswa hingga lulus SMA. Setelah lulus SMA akan mendapat prioritas apabila ingin menjadi Prajurit TNI serta mengundang Joni ke acara pembukaan Asian Games ke-18 pada hari ini di Jakarta," kata Kapuspen TNI.

Jenderal bintang dua ini mengatakan bahwa saat ini masyarakat Indonesia banyak yang mengapresiasi atas sikap yang ditunjukkan Joni lewat media sosial seperti facebook, twiter, dan instagram.
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mendampingi Yohanis Gala Marschal Lau (14) saat tiba di Jakarta, Sabtu (18/8). Bocah kelas VII SMPN I Silawan, Kabupaten Belu, NTT menjadi pahlawan saat dengan heroiknya memanjat tiang bendera untuk menarik tali yang putus diujungnya pada upacara bendera memperingati HUT ke-73 Proklamasi Kemerdekaan RI di Mota Ain, perbatasan RI-Timor Leste, Jumat (17/8). (ANTARA Foto) 
"Mereka merasa terharu, meneteskan air mata dan bangga setelah melihat video aksinya yang viral di media sosial," ucap Fadhilah. 
   
Dalam video yang tersebar di media sosial, aksi Joni bermula saat petugas pengerek bendera mengalami kesulitan saat mengibarkan bendera Merah Putih karena ikatan bendera terlepas dan nyangkut diujung tiang.  

"Disaat semua orang kebingungan karena kejadian tersebut, muncul dari barisan anak berpakaian seragam SMP tanpa ada yang menyuruhnya dengan gagah berani tanpa rasa takut langsung memanjat tiang bendera," ujarnya.

Pemandangan mendebarkan pun disaksikan oleh ratusan peserta upacara. Remaja yang belum diketahui namanya ini pun perlahan-lahan memanjat tiang tinggi itu dan hanya membutuhkan waktu tidak sampai satu menit untuk mencapai puncak tiang serta membereskan masalah.

Saat hendak turun, peserta upacara pun bersorak dan bertepuk tangan. Para aparat telah menunggu di bawah untuk membantu anak kecil itu.  

"Diketahui bahwa bocah kecil pemberani tersebut bernama Joni pelajar kelas VII SMP Negeri Silawan putra dari Bapak Victorino Fahik Marschal dan Ibu Lorenca Gama. Atas keberaniannya tersebut akhirnya upacara 17 an dapat dilanjutkan dan sang Merah Putih dapat dikibarkan," kata Kapuspen TNI.
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mendampingi Yohanis Gala Marschal Lau (14) saat tiba di Jakarta, Sabtu (18/8). Bocah kelas VII SMPN I Silawan, Kabupaten Belu, NTT menjadi pahlawan saat dengan heroiknya memanjat tiang bendera untuk menarik tali yang putus diujungnya pada upacara bendera memperingati HUT ke-73 Proklamasi Kemerdekaan RI di Mota Ain, perbatasan RI-Timor Leste, Jumat (17/8). (ANTARA Foto)