Flores Timur segera miliki pabrik pengolahan sarden

id Wakil Bupati

Flores Timur segera miliki pabrik pengolahan sarden

Wakil Bupati Flores Timur Agustinus Payong Boli.

Flores Timur segera memiliki pabrik pengolahan ikan sarden (sardinella) yang diharapkan dapatĀ  memberi nilai tambah bagi usaha pengolahan ikan di ujung timur Pulau Flores itu.
Larantuka, NTT (AntaraNews NTT) - Wakil Bupati Flores Timur Agustinus Payong Boli mengemukakan daerahnya segera memiliki pabrik pengolahan ikan sarden (sardinella) yang diharapkan dapat  memberi nilai tambah bagi usaha pengolahan ikan di ujung timur Pulau Flores itu.

"Sudah ada pengusaha dari Bali yang berminat menanamkan modalnya di sektor pengolahan ikan sarden dengan nilai investasi sebesar Rp50 miliar. Saat ini, kami sedang menunggu tahapan pembangunan selanjutnya," katanya kepada Antara saat dihubungi di Larantuka, ibu kota Kabupaten Flores Timur, Senin (24/9).

Menurut Agustinus, Flores Timur sangat membutuhkan kehadiran pabrik pengolahan ikan karena selama ini masih dipasarkan dalam bentuk bahan baku, sehingga sedikit sekali memberi tambahan bagi pundi-pundi PAD setempat.

Ia menjelaskan, sejauh ini belum ada pabrik pengolahan perikanan yang dibangun di daerah itu, namun ada sekitar lima industri penggilingan ikan yang sudah beroperasi di Larantuka dan sekitarnya.

"Sehingga dengan masuknya pabrik maka diharapkan ke depan nilai jualnya semakin tinggi terutama ikan sarden karena dipasarkan dalam bentuk kemasan yang siap saji," katanya.

Ia mengatakan, hasil ikan sarden atau tembang minyak dari daerah setempat memiliki kualitas unggulan dan sering dipasok untuk kebutuhan ekspor melalui Surabaya, Jawa Timur.

Baca juga: Ekspor sardin NTT ke Australia meningkat

Sementara itu, dalam catatan pihak Stasiun Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu (KIPM) Kupang, pasokan ikan sarden dari wilayah Flores Timur dan sekitarnya umumnya diekspor ke Australia.

Kepala Stasiun KIPM Kupang Jimmy Elwaren, ketika dihubungi secara terpisah mencontohkan ekspor sarden ke Australia pada April 2018 sebanyak 7,5 ton.

Selain itu, selama dua tahun terkahir, ekspor ikan sarden ke negeri Kanguru itu juga tercatat meningkat dari sekitar 32 ton pada 2016 menjadi 92 ton pada 2017.

"Ekspor ikan sarden dari NTT melalui Surabaya ini umumnya dipasok dari wilayah Flores Timur dan sekitarnya yang produksinya di sana tinggi dan kualitasnya sangat bagus," kata Jimmy Elwaren.