Jakarta (ANTARA) - PT Jakarta Propertindo melakukan pemindahan 382 pohon dari Taman BMW yang merupakan bagian dari pengembangan Jakarta International Stadium (JIS) di Jakarta Utara, Senin.

Manajer Komunikasi Jakpro, Melisa Sjach mengatakan pohon tersebut dipindahkan ke dalam kawasan proyek JIS sebelum ditanam kembali di lokasi yang sudah ditentukan.

"Kami juga menanam ulang 1.167 pohon di kawasan JIS untuk mendukung perluasan area hijau di Jakarta Utara," kata Melisa.

Perencanaan pembangunan JIS mengusung konsep green building dengan memperhatikan unsur sustainability agar tercipta livable city melalui fasilitas yang disediakan oleh Pemprov DKI Jakarta.

Pemindahan dan penanaman pohon ini menjadikan area hijau di daerah Jakarta Utara semakin luas. Adapun penyelenggaraannya dilaksanakan dalam beberapa tahap, sesuai dengan skala prioritas pekerjaan di area sisi Barat proyek JIS.

Pemindahan pohon ini dimaksudkan untuk membuka lahan yang diperuntukkan menjadi Zona Barat Pintu Masuk Stadion, yang mampu mengevakuasi 82.000 penonton dalam waktu 10 menit.

Selain itu, aksi ini paralel dengan terpenuhinya dua poin penting pembangunan proyek berwawasan lingkungan yakni bertambahnya zona hijau di area asa dan terpenuhinya keselamatan penonton.

Baca juga: Jakpro masih rahasiakan desain Stadion Taman BMW
Baca juga: Jakpro pastikan Depo MRT batal dibangun di Taman BMW
Sejumlah pekerja sedang memindahkan pohon di area Taman BMW yang merupakan bagian dari pengembangan Jakarta International Stadium (JIS) di Jakarta Utara, Senin (27/7/2020) (ANTARA/Fauzi Lamboka)

Teknik pemindahan pohon dilakukan dengan metode earth-balling, yaitu dengan mengeruk pohon mulai dari akarnya, memastikan agar struktur akar tetap terjaga sehingga pohon tetap sehat saat ditanam kembali bersama bola tanah di sekitarnya.

Teknik ini merupakan alternatif dari menebang pohon dan menanam pohon baru yang akan memakan waktu bertahun-tahun untuk tumbuh.

Metode serupa telah digunakan Jakpro untuk memindahkan pohon Angsana ke halaman Masjid Amir Hamzah, Taman Ismail Marzuki, pada Desember 2019. Pohon tersebut hingga kini tetap sehat dan tegak berdiri di lokasinya yang baru.

Project Director JIS Iwan Takwin menyatakan keberlangsungan hidup ekosistem di sekitar proyek, termasuk juga pohon telah menjadi perhatian perusahaan.

Konsultan telah mengidentifikasi jenis dan karakter pohon yang akan dipindahkan sehingga setiap pohonnya sudah menjadi bagian dari desain landscape kawasan JIS.

"Lokasinya pun sudah disesuaikan dengan masing-masing jenis, karakter dan titik dimana pohon-pohon itu akan ditempatkan," kata Iwan.

Pewarta: Fauzi
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2020