Jakarta (ANTARA) - Tokoh senior Muhammadiyah yang juga pernah memimpin beberapa kementerian Prof Abdul Malik Fadjar tutup usia pada Senin petang.

“Ya, Mas. Beliau wafat pukul 19.00 WIB,” kata Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah Abdul Mu’ti saat dikonfirmasi dari Jakarta, Senin.

Almarhum Malik Fadjar dikenal sebagai tokoh pendidikan. Pernah menjabat sebagai Dirjen Pendidikan Islam di Departemen Agama (sekarang Kementerian Agama), yang kemudian mengantarkannya menjadi Menteri Agama (1998-1999) di masa Presiden BJ Habibie.

Sebagai sosok guru, Malik juga pernah menjadi Menteri Pendidikan Nasional (2001-2004) di masa Presiden Megawati Soekarnoputri.

Prof HA Malik Fadjar juga pernah menjabat sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (2015-2019) di masa Presiden Joko Widodo.

Baca juga: Watimpres imbau tak perlu buru-buru bangun 1.000 BLK Komunitas

Baca juga: Wantimpres apresiasi perkembangan pendidikan Buleleng


Ketua PP Muhammadiyah Anwar Abbas mengatakan Malik adalah seorang pejuang pendidikan yang gigih, tidak mengenal lelah serta selalu optimistis.

“Berkat ketekunannya dia bisa membuat Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menjadi salah satu universitas swasta terkenal di negeri ini yang tidak hanya megah dan indah, tapi juga maju dan modern,” kata dia.

Prof Dr Muhadjir Effendi yang sekarang Menko Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan, kata Anwar, adalah salah seorang kader dan anak didiknya.*

Baca juga: Malik Fadjar: ujian nasional miliki plus minus

Baca juga: Tak mudah bangun peradaban Islam

Pewarta: Anom Prihantoro
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020