Jakarta (ANTARA) - Eduversal Indonesia kembali menggelar kompetisi matematika daring tingkat internasional atau International Eduversal Mathematics Competition (I-EMC) yang berlangsung pada 20 Maret 2021.

“Penyelenggaraan kompetisi ini bertujuan untuk memotivasi para siswa dalam belajar di tengah pandemi COVID-19. Apalagi, ajang ini menjadi daya tarik tersendiri, karena akan diikuti oleh berbagai pelajar dari seluruh dunia,” ujar Direktur Eduversal, Dwi Prajitno, dalam taklimat media secara daring di Jakarta, Sabtu.

I-EMC 2021 terbagi menjadi tiga level, yaitu Primary (usia 9 - 12 tahun), Junior (usia 13 - 15 tahun) dan Senior (usia 16 -18 tahun). Kompetisi itu terbuka untuk pelajar dari seluruh dunia untuk menguji kemampuan matematikanya di tingkat Internasional.

Dia menambahkan tahun sebelumnya, kompetisi itu diikuti ribuan peserta dari 36 negara. Pada 2021, menargetkan kompetisi itu diikuti peserta dari 50 negara.

Baca juga: Kompetisi matematika EMC kembali digelar secara daring

Baca juga: Kompetisi matematika SMC 4.0 diselenggarakan secara daring


“Kompetisi ini merupakan wadah bagi anak-anak dari seluruh dunia untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya. Kami berupaya meski saat ini pandemi COVID-19, anak-anak tetap dapat berprestasi ,” tambah Dwi.

Kompetisi I-EMC 2021 akan diselenggarakan pada tanggal 20 Maret 2021. Setiap juara pada masing-masing level akan mendapatkan hadiah. Juara satu akan mendapatkan IPad Generasi 8, juara dua Samsung Galaxy Tab A 2019 10.1, juara tiga, yakni All new Kindle Paperwhite 2020.

Selain itu, ada juga peraih medali emas untuk lima persen peserta terbaik, medali perak untuk 10 persen peserta terbaik selanjutnya, medali perunggu untuk 15 persen peserta terbaik selanjutnya, dan honorable mention untuk 20 persen peserta terbaik selanjutnya.

Project Manager I-EMC 2021, Ade Kiki Ruswandi mengatakan pendaftaran dapat dilakukan mulai 8 Februari hingga 13 Maret 2021 melalui laman https://i-emc.com. Simulasi dilakukan pada 15 Maret 2021 dan kompetisi pada 20 Maret 2021.

Meski saat ini kondisi pandemi COVID-19, lanjut Ade, soal-soal yang digunakan tetap menerapkan standar olimpiade matematika internasional dan terdiri dari 30 pilihan ganda dan 10 esai.

Baca juga: Eduversal gelar kompetisi matematika daring tingkat internasional

“Pada akhir pelaksanaan ujian, setiap peserta akan diberikan laporan. Tujuan agar peserta bisa melihat hasil ujiannya. Di topik mana yang sudah bagus, di bagian mana yang masih harus dimaksimalkan,” kata Ade.

Peserta juga dapat menggunakan pemeringkatan atau ranking agar dapat mengukur kemampuan dibandingkan dengan peserta dari negara lain.

Pewarta: Indriani
Editor: Endang Sukarelawati
Copyright © ANTARA 2021