Pada tanggal 11 Januari kemarin, Billboard mengumumkan bahwa album studio ketiga dari girlgrup K-pop TWICE yang berjudul "Formula of Love: O+T=<3" telah menghabiskan minggu kedelapan berturut-turut di chart Top 200 Albums.
Baca juga: Gejala Omicron berdasarkan vaksin hingga video klip TWICE di YouTube
Pencapaian ini pun menjadikan album tersebut menjadi album pertama grup yang meraih prestasi ini, demikian dikutip dari Soompi, Rabu.
Untuk minggu yang berakhir di tanggal 15 Januari mendatang, album "Formula of Love: O+T=<3" masih kuat bertahan di posisi No.148 di Billboard 200.
Selain memperpanjang rekornya sendiri sebagai album girlgrup K-pop dengan charting terlama yang dirilis pada tahun 2021, "Formula of Love: O+T=<3" kini juga menjadi album girlgrup K-pop kedua dalam sejarah yang menghabiskan 8 minggu di Billboard 200.
Sebelumnya, posisi tersebut sukses diraih oleh "The Album" dari BLACKPINK. Di sisi lain, TWICE sebelumnya membuat sejarah Billboard dengan "Formula of Love: O+T=<3" di minggu pertama perilisannya di mana album tersebut berhasil debut di No.3 pada Billboard 200. Pencapaian ini pun menandai TWICE sebagai girlgrup K-pop pertama dalam sejarah yang menduduki dua Top album.
"Formula of Love: O+T=<3" juga berada di posisi No.3 pada chart Album Duunia Billboard, No.15 di chart Top Current Album Sales, dan No.19 di chart Top Album Sales minggu ini.
Sementara itu, single pra-rilis hit TWICE yang bertajuk "The Feels" menghabiskan minggu kedua berturut-turut di 40 besar tangga lagu Pop Airplay Billboard, yang mengukur pemutaran mingguan di stasiun radio Top 40 arus utama di seluruh Amerika Serikat.
Setelah menjadi lagu pertama grup yang memasuki tangga lagu minggu lalu, "The Feels" juga berhasil mempertahankan posisinya di No.4 minggu ini. "The Feels" juga naik kembali ke No.64 di Billboard Global Excl dan No.94 di Global 200 minggu ini.
Baca juga: Video klip "Feel Special" TWICE tembus 400 juta view
Baca juga: TWICE akan manggung di Tokyo Dome, Jepang pada April 2022
Baca juga: TWICE sukses gelar tur dunia perdana sejak pandemi
Penerjemah: Lifia Mawaddah Putri
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022
