Temanggung (ANTARA) - Kementerian Kelautan dan Perikanan melalui Stasiun Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu Hasil Perikanan Yogyakarta bekerja sama dengan Komisi IV DPR RI menyelenggarakan Bulan Mutu Karantina 2022 dengan mengenalkan ikan sehat dan bermutu di Kabupaten Temanggung.

Kegiatan yang berlangsung di Balai Desa Purbosari, Kecamatan Ngadirejo, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Selasa, diwarnai penyerahan 500 paket ikan sehat dan bermutu kepada masyarakat dari empat desa di empat kecamatan Kabupaten Temanggung.

Baca juga: Pelatihan ikan sehat-bermutu digelar Stasiun Karantina Ikan Palembang

Hadir dalam kegiatan tersebut, antara lain Kepala Pusat Standardisasi Sistem dan Kepatuhan, Badan Karantina Ikan, Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Kementerian Kelautan dan Perikanan Teguh Samudro, Kepala Stasiun Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu Hasil Perikanan (SKIPM) Yogyakarta Edi Santoso, anggota Komisi IV DPR RI Panggah Susanto, dan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Perikanan Kabupaten Temanggung Joko Budi Nuryanto.

Baca juga: Dirjen KKP: Ikan tanpa digoreng lebih sehat

Teguh Samudro mengatakan bahwa BKIPM peduli sosial ini merupakan rangkaian Bulan Mutu Karantina 2022 yang mengambil tema "Dengan Semangat BMK, Kita Wujudkan Penjaminan Ikan Sehat dan Bermutu".

"Rendahnya pengetahuan masyarakat mengenai pentingnya mengkonsumsi ikan sebagai salah satu makanan bergizi tinggi, sehingga memerlukan giat sosialisasi pentingnya ikan sehat dan bermutu serta menjadi prioritas BKIPM KKP untuk menjamin mutu hasil perikanan sejak hulu hingga ke hilir," kata Teguh Samudro.

Baca juga: Pemerintah-pengusaha perikanan perlu ambil momentum gaya hidup sehat

Kepala SKIPM Yogyakarta Edi Santoso menyebutkan, paket produk perikanan sehat bermutu sebanyak 500 paket dibagikan kepada masyarakat di Desa Purbosari Kecamatan Ngadirejo, Desa Duren Kecamatan Bejen, Desa Glapansari Kecamatan Parakan, dan Desa Petarangan Kecamatan Kledung.

"Total volume produk perikanan sebanyak satu ton. Adapun komponen bantuan terdiri atas siomay ikan, fish roll, tahu tuna, dan ikan lele segar berbumbu dengan berat per paket dua kilogram," katanya.

Baca juga: Makanan bergizi ini tidak boleh dikonsumsi oleh penderita arthritis

Ia menuturkan, BMK Peduli Sosial 2022 juga diisi dengan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya konsumsi ikan sehat bermutu yang merupakan bagian dari pemenuhan kebutuhan protein kepada masyarakat untuk mendukung implementasi Instruksi Presiden nomor 1 Tahun 2017 tentang Gerakan Masyarakat Hidup Sehat.

Panggah Susanto mengatakan, kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian pemerintah membantu masyarakat memenuhi kebutuhan protein hewani asal ikan.

"Kami menginginkan agar masyarakat lebih gemar makan ikan dan meningkatkan konsumsi ikan per kapita, karena terus terang dibandingkan dengan masyarakat yang biasa makan ikan seperti di Jepang, Indonesia masih relatif kecil," katanya. ***3***

Baca juga: Ribuan alumnus IPB kampanye "Ayo Makan Ikan"

Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2022