Sampang (ANTARA News) - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sampang, Jawa Timur Syamsul Muarif menyatakan, pelantikan pasangan Bupati dan Wakil Bupati Sampang terpilih akan digelar 28 Januari 2019.

"Ketentuan mengenai pelatikan ini sesuai dengan hasil koordinasi dan rapat pleno KPU," katanya di Sampang, Selasa.

Ia menjelaskan, pasangan Bupati dan Wakil Bupati Sampang terpilih itu adalah pasangan cabup/cawabup nomor urut 1 yakni Haji Slamet Junaidi-Abdullah Hidayat (Jihad).

Jihad ditetapkan institusi penyelenggara pemilu di Kabupaten Sampang berdasarkan hasil pelaksanaan pemungutan suara ulang yang digelar pada 27 Oktober 2018. Dalam pelaksanaan pilkada ulang itu, Jihad unggul dengan perolehan 307.126 suara.

Pesaingnya Hermanto Subaidi-Suparto (Mantab) memperoleh 245.768 suara (43 persen) dan Hisan-Abdullah Mansyur (Hisbullah) mendapat 24.746 suara (4 persen).

Pilkada ulang yang digelar 27 Oktober 2018 ini sempat digugat tim pemenangan pasangan calon nomor urut 2 ke Mahkamah Konstitusi (MK), karena dinilai terjadi kecurangan saat pelaksanaan pemungutan suara berlangsung, namun ditolak, karena tidak cukup bukti.

Menurut Ketua KPU Sampang Syamsul Muarif, jika dibandingkan antara pilkada serentak dan pilkada ulang, selisih perolehan suara antara pasangan Jihad dan pasangan Mantap jauh lebih besar.

Pada pilkada serentak selisih antara dua calon dibawah 3 ribu suara. Maka, selisih pada pilkada ulang mencapai 61 ribu suara.

"Rapat pleno telah menetapkan pasangan Jihad sebagai pemenang," katanya, menjelaskan.

Kepala Bagian Otonomi Daerah (Otoda) Pemkab Sampang Asroni membenarkan jadwal pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Sampang terpilih pada 28 Januari 2019 itu.

"Sesuai informasi diterima Otoda Pemkab Sampang melalui Biro Pemerintahan dan Otoda Pemprov Jawa Timur tanggal 28 Januari 2019 mendatang, Gubernur Jatim Soekarwo berencana melakukan pelantikan terhadap Wali Kota Probolinggo dan Calon Bupati-Wakil Bupati Sampang terpilih di gedung Grahadi Surabaya," ujar Asroni.

Ia menuturkan, pelantikan bisa saja maju dari tanggal 28 Januari dan dipastikan tidak akan mundur. Sedangkan, untuk undangan pelantikan bupati dan wakil bupati terpilih maksimal "H-3" sudah pasti diterima oleh Pemkab Sampang.

"Ada lima nanti yang biasanya diundang yaitu Tapem, Umum, Sekwan, PKK dan Humas," tuturnya, menjelaskan.

Pilkada Sampang 2018 diikuti tiga pasangan calon. Masing-masing, nomor urut 1 Slamet Junaidi-Abdullah Hidayat (Jihad), nomor 2 Hermanto Subaidi-Suparto (Mantap), serta nomor urut 3 Haji Hisan Abdullah Mansyur (Hisbullah).

Baca juga: KPU-Bawaslu RI pantau langsung pilkada ulang Sampang

Baca juga: 7.000 personel amankan pilkada ulang di Sampang

Baca juga: MK tetapkan hasil Pilkada Sampang

Pewarta: Abd Aziz
Editor: Unggul Tri Ratomo
Copyright © ANTARA 2019