Kami menginginkan agar masyarakat juga teredukasi melalui kegiatan donor darah
Oleh Didik Kusbiantoro dan Asmaul Chusna

Kediri, Jatim (ANTARA News) - Sebanyak delapan pedonor darah sukarela asal Kota Kediri, Jawa Timur, yang telah menyumbangkan darahnya lebih dari 100 kali melalui Palang Merah Indonesia(PMI) akan menerima penghargaan Satya Lencana Kebaktian Sosial dari pemerintah.

Wali Kota Kediri, Abdullah Abu Bakar di Kediri, Selasa, mengapresiasi yang tinggi kepada para donor darah yang memiliki kepedulian sosial cukup tinggi dengan secara sukarela dan rutin mendonorkan darahnya untuk membantu sesama manusia.

"Terkadang masyarakat bertanya donor darah itu sakit atau tidak, padahal banyak manfaat yang didapat ketika kita melakukan donor darah. Saat donor darah, kita juga cek laboratorium sehingga bisa tahu tentang tekanan darah, kolesterol dan juga asam urat," katanya saat melepas delapan pedonor itu berangkat ke Jakarta.

Mas Abu, sapaan akrab Wali Kota Kediri, mengemukakan, bahwa kegiatan donor darah juga bermanfat untuk membantu sesama, sehingga Pemkot Kediri berkomitmen mendukung kegiatan donor darah dan mendorong masyarakat untuk melakukan kegiatan sosial itu.?

"Kami menginginkan agar masyarakat juga teredukasi melalui kegiatan donor darah," katanya didampingi Wakil Wali Kota Kediri, Lilik Muhibbah.

Mas Abu juga mengapresiasi kinerja PMI Kota Kediri yang semakin aktif, bahkan stok darah di PMI Kota Kediri juga digunakan membantu kebutuhan masyarakat di daerah sekitar.

"Kami patut bangga PMI bisa membantu sesama, tidak hanya di Kota Kediri, tetapi juga di daerah sekitarnya," ujarnya.

Sementara itu, delapan pedonor darah asal Kota Kediri akan diberangkatkan menuju Surabaya pada Kamis (24/1) dari kantor PMI setempat.

Mereka akan bergabung bersama 360 pedonor darah dari berbagai daerah di Jawa Timur untuk selanjutnya bersama-sama berangkat ke Jakarta menggunakan moda transportasi kereta api.

Hadir dalam acara pelepasan itu, Sekretaris PMI Kota Kediri Abdul Gani, Kepala Unit Transfusi Darah PMI Kota Kediri Ira Widiastuti, Kepala BPPKAD Bagus Alit, Kepala BPBD Samsul Bahri, dan jajaran pengurus PMI.

Baca juga: Mitos seputar donor darah, termasuk larangan bagi orang bertato

Baca juga: PMI galang donor darah untuk korban gempa

Pewarta: Didik Kusbiantoro dan Asmaul Chusna
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2019