Kupang, (AntaraNews NTT) - Partai NasDem melalui Garda Pemuda Partai Nasional Demokrat menyasar pemilih pemuda pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 mendatang.
Di sela mengecek kesiapan akhir persiapan pelantikan pengurus DPW Garda Pemuda NasDem Nusa Tenggara Timur dan DPD Garda Pemuda NasDem se-NTT di Kupang, Rabu (21/11), Wakil Ketua DPP Garda Pemuda NasDem Ivanhoe Semen mengatakan bahwa pihaknnya mengelar berbagai kegiatan yang melibatkan para pemuda di kota ini untuk menjaring pemuda di NTT.
Baca juga: NasDem imbau kadernya bantu sosialisasi perekaman e-KTP
Baca juga: Baru NasDem yang masukan berkas bacaleg
Ia mengatakan bahwa pada tanggal 1 Desember 2018 akan ada pelatikan pengurus DPW Garda Pemuda NTT. Namun, H-1 menjelang pelantikan, akan ada kuliah umum dengan mengundang 1.000 mahasiswa dari tiga universitas. Kegiatan ini dipusatkan di Universitas Nusa Cendana Kupang. Kuliah umum itu akan diberikan oleh Ketua Umum Garda Pemuda NasDem Prananda Paloh.
Selain itu, akan diadakan juga turnamen futsal di Pitoby Sport Center yang pembukaannya akan dilakukan oleh Prananda Paloh. "Semua kegiatan itu adalah bagian kegiatan menjaring pemilih pemuda dan pemula pada Pemilu 2019," kata Ivanhoe.
Ia juga berharap agar rapat konsolidasi dan pembentukan Garda Pemuda NasDem NTT tersebut dapat menarik animo anak muda, antara lain, lewat kegiatan futsal dan kuliah umum.
Menurut dia, Partai NasDem sendiri mempunyai tanggung jawab menjaring sebanyak-banyaknya pemilih muda yang jumlahnya hampir 60 persen.
Sementara itu, pelantikan pengurus DPW Garda Pemuda NTT di lokasi wisata Gunung Fatuleu, Desa Nunsaen, Kecamatan Fatuleu Tengah, Kabupaten Kupang pada tanggal 1 Desember 2018.
Kegiatan pelantikan, kata dia, akan dihadiri 2.500 orang terdiri atas 1.000 pemilih pemula, 1.000 simpatisan NasDem, dan 500 kader NasDem. "NTT menjadi daerah terakhir pembentukan Garda Pemuda NasDem pada tahun ini," tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPW Garda Pemuda NasDem NTT terpilih Bobby Pitoby mengatakan bahwa pada pelantikan itu juga dirangkai dengan pembagian bak sampah untuk lokasi wisata Fatuleu.
"Di samping itu, juga penanaman sekitar 500 pohon marungga yang juga merupakan salah satu program Gubernur dan Wakil Gubernur NTT," katanya.
Di sela mengecek kesiapan akhir persiapan pelantikan pengurus DPW Garda Pemuda NasDem Nusa Tenggara Timur dan DPD Garda Pemuda NasDem se-NTT di Kupang, Rabu (21/11), Wakil Ketua DPP Garda Pemuda NasDem Ivanhoe Semen mengatakan bahwa pihaknnya mengelar berbagai kegiatan yang melibatkan para pemuda di kota ini untuk menjaring pemuda di NTT.
Baca juga: NasDem imbau kadernya bantu sosialisasi perekaman e-KTP
Baca juga: Baru NasDem yang masukan berkas bacaleg
Ia mengatakan bahwa pada tanggal 1 Desember 2018 akan ada pelatikan pengurus DPW Garda Pemuda NTT. Namun, H-1 menjelang pelantikan, akan ada kuliah umum dengan mengundang 1.000 mahasiswa dari tiga universitas. Kegiatan ini dipusatkan di Universitas Nusa Cendana Kupang. Kuliah umum itu akan diberikan oleh Ketua Umum Garda Pemuda NasDem Prananda Paloh.
Selain itu, akan diadakan juga turnamen futsal di Pitoby Sport Center yang pembukaannya akan dilakukan oleh Prananda Paloh. "Semua kegiatan itu adalah bagian kegiatan menjaring pemilih pemuda dan pemula pada Pemilu 2019," kata Ivanhoe.
Ia juga berharap agar rapat konsolidasi dan pembentukan Garda Pemuda NasDem NTT tersebut dapat menarik animo anak muda, antara lain, lewat kegiatan futsal dan kuliah umum.
Menurut dia, Partai NasDem sendiri mempunyai tanggung jawab menjaring sebanyak-banyaknya pemilih muda yang jumlahnya hampir 60 persen.
Sementara itu, pelantikan pengurus DPW Garda Pemuda NTT di lokasi wisata Gunung Fatuleu, Desa Nunsaen, Kecamatan Fatuleu Tengah, Kabupaten Kupang pada tanggal 1 Desember 2018.
Kegiatan pelantikan, kata dia, akan dihadiri 2.500 orang terdiri atas 1.000 pemilih pemula, 1.000 simpatisan NasDem, dan 500 kader NasDem. "NTT menjadi daerah terakhir pembentukan Garda Pemuda NasDem pada tahun ini," tuturnya.
Sementara itu, Ketua DPW Garda Pemuda NasDem NTT terpilih Bobby Pitoby mengatakan bahwa pada pelantikan itu juga dirangkai dengan pembagian bak sampah untuk lokasi wisata Fatuleu.
"Di samping itu, juga penanaman sekitar 500 pohon marungga yang juga merupakan salah satu program Gubernur dan Wakil Gubernur NTT," katanya.