Labuan Bajo (ANTARA) - Polres Manggarai Barat, Kepolisian Daerah (Polda) Nusa Tenggara Timur (NTT) mengerahkan sebanyak 231 personel gabungan dalam Operasi Ketupat Turangga 2024 untuk pengamanan Lebaran atau Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah.
Kapolres Manggarai Barat AKBP Ari Satmoko memimpin apel gelar pasukan Operasi Ketupat Turangga 2024 di Labuan Bajo pada Rabu (3/4).
"Tujuannya menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcar Lantas) selama Lebaran," katanya dalam keterangan yang diterima di Labuan Bajo.
Ia menjelaskan operasi ini juga ditujukan untuk menjamin rasa aman bagi umat Islam dalam melaksanakan hari raya Idul Fitri, serta mengantisipasi pelaku tindak pidana.
"Kita akan mengamankan kegiatan malam takbiran, shalat Id, halalbihalal masyarakat dan mudik Lebaran," katanya.
Ia menambahkan ratusan personel tersebut merupakan gabungan personel dari TNI, Basarnas, Dinas Perhubungan Manggarai Barat, Satpol PP Manggarai Barat dan unsur masyarakat.
Personel gabungan, lanjut dia, akan disiagakan selama masa Operasi Ketupat Turangga 2024 yang berlangsung dari tanggal 4-16 April 2024 mendatang.
"Disiagakan di pos pengamanan dan pos pelayanan serta pos terpadu Operasi Ketupat Turangga 2024 di Labuan Bajo," katanya.
Ia juga menjelaskan terdapat sebanyak tujuh pos terpadu yang telah terbangun dan jumlah personel yang ditempatkan disesuaikan dengan tingkat kerawanan di tiap wilayahnya.
"Kami memastikan seluruh sarana dan prasarana juga siap dikerahkan untuk mendukung pengamanan," katanya.
Selama pelaksanaan operasi ini, kata dia, polisi akan mengedepankan tindakan preventif. Namun, pihaknya tak segan menindak tegas pelaku yang membuat onar saat hari raya Idul Fitri.
"Mari kita saling menjaga keamanan dan merawat toleransi sehingga Lebaran di Labuan Bajo berjalan dengan baik dan umat Islam bisa merayakan Idul Fitri dengan nyaman dan damai," katanya.
Ia juga meminta kepada masyarakat yang akan mudik maupun berlibur ke tempat wisata di daerah itu agar tetap mematuhi peraturan lalu lintas untuk keselamatan bersama dalam berkendara.
"Utamakan keselamatan sebagai kebutuhan dan ingat keluarga anda menunggu di rumah," katanya.