Labuan Bajo (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau warga di kawasan pesisir Manggarai Barat Nusa Tenggara Timur untuk mewaspadai potensi gelombang tinggi.
BMKG juga mengimbau pelaku jasa pelayaran yang melakukan aktivitas untuk memperhatikan prakiraan cuaca maritim sebelum berlayar.
"Harap diperhatikan risiko tinggi terhadap keselamatan pelayaran, dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," kata Kepala Stasiun Meteorologi Komodo Maria Patricia Christin Seran saat dihubungi di Labuan Bajo, Rabu, (31/7).
BMKG telah mengeluarkan peringatan dini gelombang tinggi untuk wilayah perairan NTT dan Manggarai Barat tersebut.
Ia menambahkan, dalam model prakiraan maritim, angin di perairan selatan sekitar Pulau Padar memiliki kecepatan mencapai 20 knot.
Angin dengan kecepatan 20 knot ini, lanjutnya, tentu akan membangkitkan gelombang, walaupun tinggi gelombang yang diprakirakan berkisar 1,25 sampai 2,5 meter.
"Namun harus tetap memperhitungkan arus di perairan tersebut, karena di perairan sekitar Padar biasanya terjadi pertemuan arus dari Selat Sumba, Perairan utara Flores, dan Samudera Hindia," katanya.
Sementara itu, BMKG juga mengingatkan pelaku jasa pelayaran di NTT untuk berhati-hati karena dampak dari gelombang tinggi yang mencapai tiga meter pada beberapa hari ke depan.
Kepala Stasiun Meteorologi Maritim Tenau Yandri Tungga menjelaskan, tinggi gelombang 2,5 meter hingga tiga meter berpeluang terjadi di Samudera Hindia Selatan Sumba.
Selanjutnya tinggi gelombang 1,25 meter hingga 2,5 meter berpeluang terjadi di Selat Sape bagian selatan, Selat Sumba, Laut Sawu, Perairan Selatan Kupang-Rote, dan Samudera Hindia Selatan Kupang-Rote.
BMKG juga mengimbau pelaku jasa pelayaran yang melakukan aktivitas untuk memperhatikan prakiraan cuaca maritim sebelum berlayar.
Ia mengingatkan mereka untuk mewaspadai potensi angin kencang, perubahan arah angin, dan peningkatan tinggi gelombang yang terjadi secara tiba-tiba.
Baca juga: BMKG ingatkan gelombang tinggi hingga tiga meter di perairan laut NTT
Baca juga: BMKG ingatkan gelombang tinggi hingga tiga meter di perairan laut NTT
Apabila angin kencang dan gelombang tinggi, ia menyarankan nelayan untuk tidak melakukan aktivitas melaut.
Baca juga: BMKG bilang sebagian wilayah berpotensi hujan disertai petir
Baca juga: BMKG bilang sebagian wilayah berpotensi hujan disertai petir
"Dimohon kepada masyarakat yang tinggal dan beraktivitas di pesisir sekitar area yang berpeluang terjadi gelombang tinggi agar tetap selalu waspada," kata Yandri.