Kupang (ANTARA) - Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Kupang, Hermanus Man mengatakan bahwa PMI telah mendistribusikan bantuan 100 buah kelambu untuk mengatasi penyebaran penyakit malaria di Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Hermanus Man yang juga merupakan Wakil Wali Kota Kupang kepada wartawan di Kupang, Senin (29/6) mengatakan hal itu terkait dukungan PMI dalam mengatasi penyakit malaria di tengah pandemi COVID-19.
"Kota Kupang merupakan daerah endemis malaria sehingga berbagai upaya pencegahan penyakit malaria perlu dilakukan salah satunya memberikan bantuan kelambu. Kelambu itu didistribusikan ke daerah kecamatan Alak," katanya.
Ia berharap masyarakat tetap waspada terhadap penyakit demam berdarah dan malaria dengan tetap menjalani pola hidup bersih dan sehat.
Baca juga: Zero malaria di Lembata telah terpenuhi
Baca juga: Kasus Malaria kembali ditemukan di Kota Kupang
Hermanus Man mengatakan, PMI Pusat sedang gencar membagikan kelambu untuk membantu masyarakat di daerah endemis malaria dalam mencegah penularan demam berdarah dan malaria dan DBD.
Ketua PMI Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur, Hermanus Man ketika menyerahkan bantuan kelambu kepada warga di Kecamatan Alak. (Antara/ HO-Humas Pemkot Kupang)
Kelambu yang dibagikan merupakan kelambu khusus yang dinilai efektif membunuh nyamuk penyebab demam berdarah dengue (DBD) dan malaria selama 3 tahun.
"Masyarakat Kota Kupang harus tetap waspada terhadap terjadinya wabah demam berdarah dan malaria di tengah pandemi COVID-19," tegasnya.
Hermanus Man yang juga merupakan Wakil Wali Kota Kupang kepada wartawan di Kupang, Senin (29/6) mengatakan hal itu terkait dukungan PMI dalam mengatasi penyakit malaria di tengah pandemi COVID-19.
"Kota Kupang merupakan daerah endemis malaria sehingga berbagai upaya pencegahan penyakit malaria perlu dilakukan salah satunya memberikan bantuan kelambu. Kelambu itu didistribusikan ke daerah kecamatan Alak," katanya.
Ia berharap masyarakat tetap waspada terhadap penyakit demam berdarah dan malaria dengan tetap menjalani pola hidup bersih dan sehat.
Baca juga: Zero malaria di Lembata telah terpenuhi
Baca juga: Kasus Malaria kembali ditemukan di Kota Kupang
Hermanus Man mengatakan, PMI Pusat sedang gencar membagikan kelambu untuk membantu masyarakat di daerah endemis malaria dalam mencegah penularan demam berdarah dan malaria dan DBD.
Kelambu yang dibagikan merupakan kelambu khusus yang dinilai efektif membunuh nyamuk penyebab demam berdarah dengue (DBD) dan malaria selama 3 tahun.
"Masyarakat Kota Kupang harus tetap waspada terhadap terjadinya wabah demam berdarah dan malaria di tengah pandemi COVID-19," tegasnya.