Kupang (ANTARA) - Daftar pemilih sementara (DPS) untuk Pilkada Serentak 2020 yang akan berlangsung di sembilan kabupaten di Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) berjumlah 1.219.978 pemilih.
Jumlah DPS tersebut terdiri dari 616.283 pemilih perempuan dan 603.695 pemilih laki-laki, kata Ketua Komisi Pemilihan Umum Provinsi NTT, Thomas Dohu di Kupang, Rabu (16/9).
Dia mengemukakan hal itu, berkaitan dengan perkembangan pendaftaran pemilih untuk Pilkada Serentak 2020 di NTT.
Pada tahun 2020, di Provinsi Nusa Tenggara Timur, akan dilaksanakan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah serentak pada sembilan kabupaten.
Baca juga: Kapolda NTT imbau paslon kepala daerah taat prokes
Baca juga: Gubernur minta Kepolisian pantau dua kabupaten rawan Pilkada 2020
Sembilan kabupaten yang akan menggelar pilkada serentak pada tahun 2020 di NTT adalah Kabupaten Belu, Malaka, Timur Tengah Utara (TTU), Sabu Raijua, Manggarai Barat, Manggarai, Ngada, Sumba Barat dan Kabupaten Sumba Timur.
Menurut dia, para pemilih sementara ini tersebar di 118 kecamatan dan 1.185 desa.
Dia berharap, adanya partisipasi masyarakat untuk membantu melakukan koreksi terhadap DPS untuk penyempurnaan data pemilih, sebelum ditetapkan menjadi daftar pemilih tetap (DPT).
Jumlah DPS tersebut terdiri dari 616.283 pemilih perempuan dan 603.695 pemilih laki-laki, kata Ketua Komisi Pemilihan Umum Provinsi NTT, Thomas Dohu di Kupang, Rabu (16/9).
Dia mengemukakan hal itu, berkaitan dengan perkembangan pendaftaran pemilih untuk Pilkada Serentak 2020 di NTT.
Pada tahun 2020, di Provinsi Nusa Tenggara Timur, akan dilaksanakan pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah serentak pada sembilan kabupaten.
Baca juga: Kapolda NTT imbau paslon kepala daerah taat prokes
Baca juga: Gubernur minta Kepolisian pantau dua kabupaten rawan Pilkada 2020
Sembilan kabupaten yang akan menggelar pilkada serentak pada tahun 2020 di NTT adalah Kabupaten Belu, Malaka, Timur Tengah Utara (TTU), Sabu Raijua, Manggarai Barat, Manggarai, Ngada, Sumba Barat dan Kabupaten Sumba Timur.
Menurut dia, para pemilih sementara ini tersebar di 118 kecamatan dan 1.185 desa.
Dia berharap, adanya partisipasi masyarakat untuk membantu melakukan koreksi terhadap DPS untuk penyempurnaan data pemilih, sebelum ditetapkan menjadi daftar pemilih tetap (DPT).