Jakarta (ANTARA) - Penyanyi Tiana Mannering atau yang kini memperkenalkan dirinya sebagai Tat Mannerz menuangkan kisah hidupnya melalui EP debut bertajuk "Fall Risk".
Pelajaran berharga yang dia dapat tahun lalu, kini menjadi energi motivasi Tat Mannerz untuk berkarya dengan lagu-lagu yang bisa menginspirasi para pendengarnya sekaligus menjadi jamming song bagi para penikmat musik.
Mengutip keterangannya pada Selasa, “Fall Risk” seluruhnya diambil dari perjalanan dan pengalaman hidup yang dialami oleh Tat Mannerz tahun lalu.
Dimulai dari single "Blackout" yang menceritakan kegelisahan Tat Mannerz saat dia dihadapkan pada masa koma dan kritis tanpa dapat mengetahui apa yang sedang terjadi.
Dilanjutkan dengan single "Fall Risk", adalah saat dimana Tat Mannerz menyadari pentingnya mengambil hikmah dari perjalanan hidup yang dia alami sekaligus menjadi sebuah cahaya kesadaran baginya untuk tidak mengulangi proses perjalanan yang sama.
Sementara "Titanium" menceritakan proses bangkitnya Tat Mannerz dengan tekat baja penuh rasa sadar jiwa untuk kembali berkarya dan membangun dirinya untuk kemudian menjadikan musik sebagai platform untuk menceritakan pengalaman hidup yang dia alami sehingga dapat menjadi inspirasi bagi remaja atau masyarakat pada umumnya.
Seperti deskripsi yang diberikan di masing-masing lagu dalam EP ini, Tat Mannerz memang benar ingin agar lagunya menjadi inspirasi serta dapat membantu mereka yang sedang hilang arah atau mencari jalan keluar.
Baca juga: Musisi GANGGA ekspresikan proses menerima diri lewat "Waiting for You"
"Siapa tahu dengan lagu-lagu di EP ini, mereka lebih merasa dimengerti dan akhirnya menjadikan lagu-lagu ini sebagai suara mereka yang selama ini tidak dapat mereka ekspresikan," kata Tat Mannerz.
Baca juga: Thavita rilis lagu "Kuat", beri semangat untuk wanita
Menurut dia, EP ini adalah awal dari kisah hidupnya. Dalam waktu dekat, dia juga akan merilis sebuah dokumenter yang menceritakan proses pemulihan dirinya serta merilis lagu-lagu terbarunya yang diharapkan masih akan bisa menjadi sumber inspirasi bagi orang lain.
Pelajaran berharga yang dia dapat tahun lalu, kini menjadi energi motivasi Tat Mannerz untuk berkarya dengan lagu-lagu yang bisa menginspirasi para pendengarnya sekaligus menjadi jamming song bagi para penikmat musik.
Mengutip keterangannya pada Selasa, “Fall Risk” seluruhnya diambil dari perjalanan dan pengalaman hidup yang dialami oleh Tat Mannerz tahun lalu.
Dimulai dari single "Blackout" yang menceritakan kegelisahan Tat Mannerz saat dia dihadapkan pada masa koma dan kritis tanpa dapat mengetahui apa yang sedang terjadi.
Dilanjutkan dengan single "Fall Risk", adalah saat dimana Tat Mannerz menyadari pentingnya mengambil hikmah dari perjalanan hidup yang dia alami sekaligus menjadi sebuah cahaya kesadaran baginya untuk tidak mengulangi proses perjalanan yang sama.
Sementara "Titanium" menceritakan proses bangkitnya Tat Mannerz dengan tekat baja penuh rasa sadar jiwa untuk kembali berkarya dan membangun dirinya untuk kemudian menjadikan musik sebagai platform untuk menceritakan pengalaman hidup yang dia alami sehingga dapat menjadi inspirasi bagi remaja atau masyarakat pada umumnya.
Seperti deskripsi yang diberikan di masing-masing lagu dalam EP ini, Tat Mannerz memang benar ingin agar lagunya menjadi inspirasi serta dapat membantu mereka yang sedang hilang arah atau mencari jalan keluar.
Baca juga: Musisi GANGGA ekspresikan proses menerima diri lewat "Waiting for You"
"Siapa tahu dengan lagu-lagu di EP ini, mereka lebih merasa dimengerti dan akhirnya menjadikan lagu-lagu ini sebagai suara mereka yang selama ini tidak dapat mereka ekspresikan," kata Tat Mannerz.
Baca juga: Thavita rilis lagu "Kuat", beri semangat untuk wanita
Menurut dia, EP ini adalah awal dari kisah hidupnya. Dalam waktu dekat, dia juga akan merilis sebuah dokumenter yang menceritakan proses pemulihan dirinya serta merilis lagu-lagu terbarunya yang diharapkan masih akan bisa menjadi sumber inspirasi bagi orang lain.