Kupang (ANTARA) - Pemerintah Kota Kupang mengajak masyarakat di Kota Kupang untuk mulai menggunakan aplikasi peduli lindungi karena aplikasi buatan Kemenkes itu sangat membantu dalam penanganan COVID-19.
"Saya sudah memberikan instruksi khususnya di lingkup ASN Kota Kupang agar aplikasi ini bisa segera digunakan atau dipasang di handphone masing-masing," kata Wakil Wali Kota Kupang Hermanus Man kepada wartawan di Kupang, Sabtu, (11/9).
Hal ini disampaikannya berkaitan dengan masih banyaknya masyarakat di Kota Kupang yang belum paham apa sebenarnya manfaat dari aplikasi Peduli Lindungi itu.
Hermanus mengatakan bahwa jika seorang sudah memiliki aplikasi tersebut dan sudah divaksin maka kartu vaksinnya akan tersimpan di dalam aplikasi tersebut.
"Jadi tidak perlu lagi cetak-cetak itu kartu vaksin yag kemudian harus menggeluarkan uang lagi. Cukup dengan aplikasi itu maka sudah terdata di dalamnya," ujar dia.
Selain itu juga ujar dia, aplikasi peduli lindungi juga bisa menyimpan riwayat tes COVID-19. Seperti tes antigen ataupun tes PCR.
Di dalam aplikasi tersebut juga sudah ada E-Hac terbaru yang menjadi syarat bagi pelaku perjalanan yang akan melakukan perjalanan keluar daerah.
"Aplikasi ini tidak menyulitkan orang kok. Pemerintah tidak punya niat sama sekali dalam pemggunaan aplikasi ini," ujar dia.
Baca juga: Cakupan vaksinasi di Kota Kupang capai 63,8 persen
Kini beberapa tempat yang sudah mewajibkan pengguna aplikasi peduli lindungi adalah di pusat perbelanjaan Lippo Plaza Kupang dan juga bagi pelaku perjalanan udara di bandara EL tari Kupang.
Baca juga: Kota Kupang-BBTKLPP Surabaya kerja sama peningkatan kualitas tenaga kesehatan
"Saya sudah memberikan instruksi khususnya di lingkup ASN Kota Kupang agar aplikasi ini bisa segera digunakan atau dipasang di handphone masing-masing," kata Wakil Wali Kota Kupang Hermanus Man kepada wartawan di Kupang, Sabtu, (11/9).
Hal ini disampaikannya berkaitan dengan masih banyaknya masyarakat di Kota Kupang yang belum paham apa sebenarnya manfaat dari aplikasi Peduli Lindungi itu.
Hermanus mengatakan bahwa jika seorang sudah memiliki aplikasi tersebut dan sudah divaksin maka kartu vaksinnya akan tersimpan di dalam aplikasi tersebut.
"Jadi tidak perlu lagi cetak-cetak itu kartu vaksin yag kemudian harus menggeluarkan uang lagi. Cukup dengan aplikasi itu maka sudah terdata di dalamnya," ujar dia.
Selain itu juga ujar dia, aplikasi peduli lindungi juga bisa menyimpan riwayat tes COVID-19. Seperti tes antigen ataupun tes PCR.
Di dalam aplikasi tersebut juga sudah ada E-Hac terbaru yang menjadi syarat bagi pelaku perjalanan yang akan melakukan perjalanan keluar daerah.
"Aplikasi ini tidak menyulitkan orang kok. Pemerintah tidak punya niat sama sekali dalam pemggunaan aplikasi ini," ujar dia.
Baca juga: Cakupan vaksinasi di Kota Kupang capai 63,8 persen
Kini beberapa tempat yang sudah mewajibkan pengguna aplikasi peduli lindungi adalah di pusat perbelanjaan Lippo Plaza Kupang dan juga bagi pelaku perjalanan udara di bandara EL tari Kupang.
Baca juga: Kota Kupang-BBTKLPP Surabaya kerja sama peningkatan kualitas tenaga kesehatan