Labuan Bajo (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Manggarai Barat tengah menyiapkan sejumlah protokol baik kesehatan, keselamatan, dan keamanan untuk pelaksanaan acara sampingan (side event) KTT G-20 yang dijadwalkan bakal digelar di Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur.
"Persiapan kita tidak sebatas protokol kesehatan saja, tapi juga keselamatan dan keamanan bagi pengunjung," kata Wakil Bupati (Wabup) Manggarai Barat Yulianus Weng di Labuan Bajo, Kamis, (21/10).
Penerapan protokol kesehatan dimulai dari penegakan penggunaan masker dan larangan berkerumun. Meski kasus COVID-19 mulai melandai, protokol kesehatan harus tetap dijalankan dengan ketat.
Selain itu, ujar dia, upaya vaksinasi gelar dilakukan agar pengunjung bisa merasa aman dan nyaman berinteraksi dengan warga di daerah super prioritas ini.
Lebih lanjut, kata Wabup Weng, protokol keselamatan dimulai dari penerapan mitigasi bencana, seperti rambu evakuasi di jalanan dan alat pendeteksi gempa.
Basarnas pun akan membantu satu unit helikopter untuk kelancaran kegiatan internasional tersebut. Helikopter tersebut diberikan sebagai bentuk persiapan dan berjaga-jaga ketika terjadi hal yang tidak diinginkan saat pengunjung melakukan aktivitas menyelam.
Melalui ketersediaan helikopter tersebut, pemerintah ingin memberikan jaminan rasa aman dan nyaman berwisata di Labuan Bajo.
Selanjutnya, pemerintah juga memastikan pengamanan selama kegiatan berlangsung. Kegiatan pengamanan dilakukan lintas sektor, khususnya oleh TNI dan Polri di wilayah Manggarai Barat.
Hal lain yang juga dipersiapkan oleh pemerintah menyongsong pelaksanaan KTT G-20 mendatang yakni memastikan hotel dan restoran telah memenuhi sertifikasi CHSE atau Cleanliness, Health, Safety, and Environment sustainability.
Baca juga: Pemkab Mabar lakukan mitigasi bencana destinasi wisata
Sertifikasi CHSE merupakan proses pemberian sertifikat kepada usaha pariwisata, destinasi pariwisata, dan produk pariwisata lain untuk memberikan jaminan kepada wisatawan terhadap pelaksanaan kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan.
Baca juga: Pemkab Manggarai Barat diminta siapkan masyarakat sambut KTT G-20
Pemerintah juga akan memastikan kebersihan dan tata kota untuk mendukung kelancaran acara internasional pada 2022 mendatang. "Kami ingin mereka merasa aman dan nyaman ketika berwisata di Manggarai Barat," tutup Wabup Weng.
"Persiapan kita tidak sebatas protokol kesehatan saja, tapi juga keselamatan dan keamanan bagi pengunjung," kata Wakil Bupati (Wabup) Manggarai Barat Yulianus Weng di Labuan Bajo, Kamis, (21/10).
Penerapan protokol kesehatan dimulai dari penegakan penggunaan masker dan larangan berkerumun. Meski kasus COVID-19 mulai melandai, protokol kesehatan harus tetap dijalankan dengan ketat.
Selain itu, ujar dia, upaya vaksinasi gelar dilakukan agar pengunjung bisa merasa aman dan nyaman berinteraksi dengan warga di daerah super prioritas ini.
Lebih lanjut, kata Wabup Weng, protokol keselamatan dimulai dari penerapan mitigasi bencana, seperti rambu evakuasi di jalanan dan alat pendeteksi gempa.
Basarnas pun akan membantu satu unit helikopter untuk kelancaran kegiatan internasional tersebut. Helikopter tersebut diberikan sebagai bentuk persiapan dan berjaga-jaga ketika terjadi hal yang tidak diinginkan saat pengunjung melakukan aktivitas menyelam.
Melalui ketersediaan helikopter tersebut, pemerintah ingin memberikan jaminan rasa aman dan nyaman berwisata di Labuan Bajo.
Selanjutnya, pemerintah juga memastikan pengamanan selama kegiatan berlangsung. Kegiatan pengamanan dilakukan lintas sektor, khususnya oleh TNI dan Polri di wilayah Manggarai Barat.
Hal lain yang juga dipersiapkan oleh pemerintah menyongsong pelaksanaan KTT G-20 mendatang yakni memastikan hotel dan restoran telah memenuhi sertifikasi CHSE atau Cleanliness, Health, Safety, and Environment sustainability.
Baca juga: Pemkab Mabar lakukan mitigasi bencana destinasi wisata
Sertifikasi CHSE merupakan proses pemberian sertifikat kepada usaha pariwisata, destinasi pariwisata, dan produk pariwisata lain untuk memberikan jaminan kepada wisatawan terhadap pelaksanaan kebersihan, kesehatan, keselamatan, dan kelestarian lingkungan.
Baca juga: Pemkab Manggarai Barat diminta siapkan masyarakat sambut KTT G-20
Pemerintah juga akan memastikan kebersihan dan tata kota untuk mendukung kelancaran acara internasional pada 2022 mendatang. "Kami ingin mereka merasa aman dan nyaman ketika berwisata di Manggarai Barat," tutup Wabup Weng.