Kupang (ANTARA) - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mendorong pengentasan kemiskinan di Kabupaten Karimun, Kepulauan Riau, dengan mengoptimalkan kontribusi BUMN.
Kontribusi tersebut tercatat dalam bentuk dividen, pajak, dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang diperuntukkan untuk percepatan pengentasan kemiskinan, kata Staf Khusus Menteri BUMN Erick Thohir, Arya Sinulingga dalam keterangan yang diterima di Kupang, Selasa, (8/3).
Ia menyebutkan salah satu program pro rakyat yang terus didorong Menteri Erick Thohir yaitu Program Mekaar untuk pemberdayaan ekonomi perempuan melalui permodalan tanpa agunan yang disediakan melalui Permodalan Nasional Madani (PNM).
Ia mengatakan saat ini nasabah PNM di Karimun sendiri masih sangat sedikit yaitu 1.833 nasabah, namun itu pun di Pulau Kundur.
"Karena itu kita terus mendorong agar terus meningkat sejalan dengan Program Mekaar yang terus berkembang," katanya.
Lebih lanjut ia menyebutkan sebagai perusahaan milik negara, BUMN menjadi sepertiga dari kekuatan makro ekonomi Indonesia, perlu mengambil langkah intervensi untuk mendorong kesejahteraan masyarakat.
Dalam kunjungan ke Karimun, Arya Sinulingga juga membagikan bantuan sosial dari Kementerian BUMN kepada 300 keluarga pra sejahtera.
Baca juga: Tiket MotoGP Indonesia ludes terjual
Baca juga: Erick Thohir ajak perempuan pra sejahtera Tanjung Pinang ikut Program Mekaar
Kontribusi tersebut tercatat dalam bentuk dividen, pajak, dan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang diperuntukkan untuk percepatan pengentasan kemiskinan, kata Staf Khusus Menteri BUMN Erick Thohir, Arya Sinulingga dalam keterangan yang diterima di Kupang, Selasa, (8/3).
Ia menyebutkan salah satu program pro rakyat yang terus didorong Menteri Erick Thohir yaitu Program Mekaar untuk pemberdayaan ekonomi perempuan melalui permodalan tanpa agunan yang disediakan melalui Permodalan Nasional Madani (PNM).
Ia mengatakan saat ini nasabah PNM di Karimun sendiri masih sangat sedikit yaitu 1.833 nasabah, namun itu pun di Pulau Kundur.
"Karena itu kita terus mendorong agar terus meningkat sejalan dengan Program Mekaar yang terus berkembang," katanya.
Lebih lanjut ia menyebutkan sebagai perusahaan milik negara, BUMN menjadi sepertiga dari kekuatan makro ekonomi Indonesia, perlu mengambil langkah intervensi untuk mendorong kesejahteraan masyarakat.
Dalam kunjungan ke Karimun, Arya Sinulingga juga membagikan bantuan sosial dari Kementerian BUMN kepada 300 keluarga pra sejahtera.
Baca juga: Tiket MotoGP Indonesia ludes terjual
Baca juga: Erick Thohir ajak perempuan pra sejahtera Tanjung Pinang ikut Program Mekaar