Kupang (ANTARA) - Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Maumere Provinsi Nusa Tenggara Timur Lalu Wahyu Efendi menyebutkan tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian terhadap Antonius Deko Hingan (27) penumpang yang hilang setelah melompat dari KMP Ranaka di Tanjung Suba Lewoleba, Rabu (12/10).
"Tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian terhadap korban yang dilaporkan hilang setelah melompat dari atas KMP Ranaka," kata Lalu Wahyu Efendi saat dihubungi dari Kupang, Kamis, (13/10/2022).
Tim SAR gabungan terdiri dari anggota SAR Maumere, BPBD Kabupaten Lembata, TNI/Polri dari Kabupaten Lembata serta keluarga korban masih terus melakukan pencarian terhadap korban.
Dia menambahkan operasi SAR yang hari kedua masih difokuskan di lokasi saat Antonius Deko Hingan (27) dilaporkan hilang setelah melompat dari atas KMP Ranaka yang sedang dalam perjalanan dari Kupang menuju Waijarang Kabupaten Lembata.
Menurut dia operasi pencarian pada hari kedua tim SAR gabungan masih belum berhasil menemukan Antonius Deko Hingan warga Wulandoni Kabupaten Lembata.
"Operasi pencarian masih terus dilakukan hingga sore nanti dengan lokasi pencarian masih di sekitar lokasi korban dilaporkan hilang," kata Lalu Wahyu Efendi .
Korban Antonius Deko Hingan (27) dilaporkan hilang setelah melompat dari atas KMP Ranaka yang sedang dalam pelayaran dari Pelabuhan Bolok Kabupaten Kupang menuju pelabuhan Feri Waijarang Kabupaten Lembata, Rabu (12/10) pukul 04.24 wita.
Baca juga: SAR Gabungan evakuasi korban tenggelam di Sikka
Setelah mengetahui kejadian itu para awak KMP Ranaka melakukan pencarian terhadap korban selama dua jam namun korban belum ditemukan.
Baca juga: Tim SAR evakuasi jasad remaja tenggelam di Waduk Pantoara
"Tim SAR dari Maumere tiba di lokasi kejadian pukul 17.40 wita dan langsung melakukan pencarian namun korban juga belum ditemukan, sehingga operasi pencarian dilanjutkan hari ini," kata Lalu Wahyu Efendi.
"Tim SAR gabungan masih terus melakukan pencarian terhadap korban yang dilaporkan hilang setelah melompat dari atas KMP Ranaka," kata Lalu Wahyu Efendi saat dihubungi dari Kupang, Kamis, (13/10/2022).
Tim SAR gabungan terdiri dari anggota SAR Maumere, BPBD Kabupaten Lembata, TNI/Polri dari Kabupaten Lembata serta keluarga korban masih terus melakukan pencarian terhadap korban.
Dia menambahkan operasi SAR yang hari kedua masih difokuskan di lokasi saat Antonius Deko Hingan (27) dilaporkan hilang setelah melompat dari atas KMP Ranaka yang sedang dalam perjalanan dari Kupang menuju Waijarang Kabupaten Lembata.
Menurut dia operasi pencarian pada hari kedua tim SAR gabungan masih belum berhasil menemukan Antonius Deko Hingan warga Wulandoni Kabupaten Lembata.
"Operasi pencarian masih terus dilakukan hingga sore nanti dengan lokasi pencarian masih di sekitar lokasi korban dilaporkan hilang," kata Lalu Wahyu Efendi .
Korban Antonius Deko Hingan (27) dilaporkan hilang setelah melompat dari atas KMP Ranaka yang sedang dalam pelayaran dari Pelabuhan Bolok Kabupaten Kupang menuju pelabuhan Feri Waijarang Kabupaten Lembata, Rabu (12/10) pukul 04.24 wita.
Baca juga: SAR Gabungan evakuasi korban tenggelam di Sikka
Setelah mengetahui kejadian itu para awak KMP Ranaka melakukan pencarian terhadap korban selama dua jam namun korban belum ditemukan.
Baca juga: Tim SAR evakuasi jasad remaja tenggelam di Waduk Pantoara
"Tim SAR dari Maumere tiba di lokasi kejadian pukul 17.40 wita dan langsung melakukan pencarian namun korban juga belum ditemukan, sehingga operasi pencarian dilanjutkan hari ini," kata Lalu Wahyu Efendi.