Kupang (ANTARA) - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) segera membangun 2.100 unit rumah untuk warga eks Timor Timur yang berada di Kabupaten Kupang, Provinsi Nusa Tenggara Timur, dan belum memiliki hunian tetap.
"Proses pembangunan rumah ini mulai dilakukan pada November 2022 sehingga pada 2023 warga eks Timtim sudah bisa menempati rumah bantuan pemerintah pusat," kata Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Nusa Tenggara Timur Kementerian PUPR Nurmansyah Wartabone di Kupang, NTT, Selasa, (18/10/2022).
Rencana pembangunan rumah bagi warga eks Timtim itu juga disampaikan Nurmansyah saat pemaparan rencana induk pembangunan rumah bagi warga eks Timtim yang dilakukan di hadapan Bupati Kupang Korinus Masneno.
Ia mengatakan 2.100 unit rumah yang dibangun di lahan seluas 91,94 hektare itu merupakan rumah tipe 36 dan tersebar di empat desa yakni Desa Kuimasi, Desa Oebola, Desa Camplong 2, dan Desa Tolnako.
Dia menjelaskan pembangunan 2.100 uit rumah itu mulai berlangsung pada awal 2023, namun proses pelelangan pengerjaan rumah sudah mulai dilakukan November 2022.
"Pembangunan fisik bangunan mulai dilakukan awal tahun 2023 mendatang agar warga eks Timtim segera memiliki rumah," katanya.
Baca juga: Ekonomi Warga Eks Timtim Harus Dibantu
Nurmansyah menyampaikan terima kasih kepada Bupati Kupang dan jajarannya yang sangat proaktif menyiapkan dokumen yang dibutuhkan dalam rangka mendukung pembangunan ribuan rumah itu.
Baca juga: Guterres sebut kehidupan warga eks Timtim memprihatinkan
"Bupati Masneno dan Jajarannya di Kabupaten Kupang yang sangat sigap memenuhi kebutuhan masyarakatnya. Patutlah kita ucapkan terima kasih", ujar Nurmansyah.
"Proses pembangunan rumah ini mulai dilakukan pada November 2022 sehingga pada 2023 warga eks Timtim sudah bisa menempati rumah bantuan pemerintah pusat," kata Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Nusa Tenggara Timur Kementerian PUPR Nurmansyah Wartabone di Kupang, NTT, Selasa, (18/10/2022).
Rencana pembangunan rumah bagi warga eks Timtim itu juga disampaikan Nurmansyah saat pemaparan rencana induk pembangunan rumah bagi warga eks Timtim yang dilakukan di hadapan Bupati Kupang Korinus Masneno.
Ia mengatakan 2.100 unit rumah yang dibangun di lahan seluas 91,94 hektare itu merupakan rumah tipe 36 dan tersebar di empat desa yakni Desa Kuimasi, Desa Oebola, Desa Camplong 2, dan Desa Tolnako.
Dia menjelaskan pembangunan 2.100 uit rumah itu mulai berlangsung pada awal 2023, namun proses pelelangan pengerjaan rumah sudah mulai dilakukan November 2022.
"Pembangunan fisik bangunan mulai dilakukan awal tahun 2023 mendatang agar warga eks Timtim segera memiliki rumah," katanya.
Baca juga: Ekonomi Warga Eks Timtim Harus Dibantu
Nurmansyah menyampaikan terima kasih kepada Bupati Kupang dan jajarannya yang sangat proaktif menyiapkan dokumen yang dibutuhkan dalam rangka mendukung pembangunan ribuan rumah itu.
Baca juga: Guterres sebut kehidupan warga eks Timtim memprihatinkan
"Bupati Masneno dan Jajarannya di Kabupaten Kupang yang sangat sigap memenuhi kebutuhan masyarakatnya. Patutlah kita ucapkan terima kasih", ujar Nurmansyah.