Larantuka (ANTARA) - Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Ahmad Yani-351 mengangkut bantuan kemanusiaan dari Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), untuk korban erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki Kabupaten Flores Timur (Flotim), Nusa Tenggara Timur (NTT).
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KRI Ahmad Yani-351 bawa bantuan bagi korban erupsi Lewotobi dari Bajo
"Di sini (Labuan Bajo) ada bantuan yang belum diangkut ke daerah yang mengalami erupsi, setelah ini kami langsung membawa barang bantuan itu ke daerah Larantuka (Flores Timur)," kata Komandan KRI Ahmad Yani-351 Kolonel Laut (P) Fadlon dalam keterangan yang diterima di Larantuka, Sabtu, (16/11).
Ia menambahkan KRI Ahmad Yani-351 yang berangkat dari Surabaya itu mengangkut sejumlah bantuan dari Labuan Bajo yang diharapkan dapat membantu warga terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki.
Komandan Pangkalan TNI AL (Danlanal) Labuan Bajo Letkol Laut (P) Iwan Hendra Susilo mengatakan sejumlah bantuan akan disalurkan kepada warga terdampak erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki berasal dari masyarakat yang dikumpulkan di Posko Lanal Labuan Bajo,
"Pergeseran bantuan pengungsi letusan Gunung Lewotobi Laki-laki menggunakan truk dinas Lanal Labuan Bajo menuju Pelabuhan Multipurpose Pelindo III Labuan Bajo dan semoga dapat membantu rekan-rekan dan korban bencana alam," katanya.
Sementara itu, KRI Ahmad Yani-351 telah berlayar menuju Kabupaten Flores Timur pada Sabtu (15/11) pagi dan diperkirakan akan tiba pada Ahad (16/11).
Berdasarkan data pengungsi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dari Pemerintah Kabupaten Flores Timur terdapat sebanyak enam Pos Lapangan (Poslap) Pengungsian di daerah itu.
Hingga Jumat (15/11) pukul 20.00 Wita, tercatat sebanyak 1.825 orang pengungsi di Poslap Konga, 764 orang pengungsi di Poslap Bokang, 1.669 orang pengungsi di Poslap Lewolaga, 1.046 orang pengungsi di Puslap Eputobi, 690 orang pengungsi di Poslap Kobasoma dan 394 orang pengungsi di Poslap Ile Gerong.*
Baca juga: Nelayan di Flores Timur mulai aktivitas memancing
Baca juga: Laga timnas Indonesia vs Jepang hibur korban erupsi Lewotobi
Berdasarkan data pengungsi erupsi Gunung Lewotobi Laki-laki dari Pemerintah Kabupaten Flores Timur terdapat sebanyak enam Pos Lapangan (Poslap) Pengungsian di daerah itu.
Hingga Jumat (15/11) pukul 20.00 Wita, tercatat sebanyak 1.825 orang pengungsi di Poslap Konga, 764 orang pengungsi di Poslap Bokang, 1.669 orang pengungsi di Poslap Lewolaga, 1.046 orang pengungsi di Puslap Eputobi, 690 orang pengungsi di Poslap Kobasoma dan 394 orang pengungsi di Poslap Ile Gerong.*
Baca juga: Nelayan di Flores Timur mulai aktivitas memancing
Baca juga: Laga timnas Indonesia vs Jepang hibur korban erupsi Lewotobi
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: KRI Ahmad Yani-351 bawa bantuan bagi korban erupsi Lewotobi dari Bajo