Labuan Bajo (ANTARA) - Gunung Lewotobi Laki-Laki yang terletak di Kabupaten Flores Timur (Flotim), Nusa Tenggara Timur (NTT), kembali erupsi sebanyak dua kali pada Sabtu, (25/1).
Berdasarkan keterangan yang dikeluarkan oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menyatakan erupsi terjadi pada pukul 17.17 Wita dan pukul 17.40 Wita.
Pada erupsi pertama tinggi kolom abu teramati berada kurang lebih pada 1.600 meter di atas puncak atau sekitar 3.184 mdpl. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat dan barat laut.
Dalam keterangan tersebut disebutkan erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 29.6 mm dan durasi kurang lebih 7 menit 18 detik.
Pada erupsi kedua kolom abu teramati berada pada kurang lebih 1.000 meter di atas puncak atau sekitar 2.584 mdpl. Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat laut.
Erupsi itu terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 14.8 mm dan durasi sementara ini kurang lebih 4 menit 50 detik. Erupsi Gunung Lewotobi Laki-Laki ini juga disertai suara gemuruh
Saat ini Gunung Lewotobi Laki-Laki berada pada Status Level III atau Siaga. Oleh karena itu, masyarakat dan pengunjung diimbau tidak melakukan aktivitas apapun dalam radius lima kilometer dari pusat erupsi dan sektoral barat daya-timur laut sejauh enam kilometer.
Masyarakat di sekitar Gunung Lewotobi Laki-Laki juga diimbau untuk mewaspadai potensi banjir lahar hujan pada sungai-sungai yang berhulu di puncak Gunung Lewotobi Laki-Laki jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi, serta tenang dan mengikuti arahan pemerintah setempat dan tidak mempercayai isu-isu yang sumbernya tidak jelas.
Baca juga: Penyintas erupsi Gunung Lewotobi mulai tempati huntaraBaca juga: Pemkab Flotim imbau warga waspadai erupsi Gunung Lewotobi
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Gunung Lewotobi Laki-Laki di Flores Timur erupsi dua kali pada Sabtu