Labuan Bajo (ANTARA) - Polres Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT) melakukan penyelidikan guna mengetahui penyebab kematian seorang wanita yang ditemukan meninggal di pesisir Pantai Long Pink Beach Pulau Padar kawasan Taman Nasional Komodo (TNK) pada Kamis siang.
"Untuk jenis kelamin perempuan, untuk umur dan sebagainya belum kami tahu, penyebab kematian masih dalam penyelidikan nanti akan kami infokan," kata Kapolres Manggarai Barat AKBP Christian Kadang di Labuan Bajo, Kamis (7/2).
Jenazah wanita yang ditemukan tanpa identitas itu telah dievakuasi Tim SAR gabungan dari lokasi kejadian ke Labuan Bajo.
"Visum di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Komodo Labuan Bajo," ujarnya.
Sejauh ini, lanjut dia, Polres Manggarai Barat belum mendapatkan laporan orang hilang baik dari masyarakat maupun pelaku pariwisata.
"Sehingga dengan kesempatan ini kami infokan kalau ada kehilangan orang di hotel dan sebagainya tolong laporkan ke kami," katanya.
Baca juga: Polairud dan warga evakuasi speedboat kandas di perairan Labuan Bajo
Baca juga: Polisi dan warga di Labuan Bajo memperbaiki dermaga apung yang rusak
Sementara itu, Kepala Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas III Labuan Bajo Stephanus Risdiyanto mengatakan tidak ada aktivitas pariwisata dan pelayaran di lokasi penemuan jenazah karena larangan berlayar ke lokasi itu sejak 1-8 Januari 2025 karena cuaca buruk.
"Dari hasil pengawasan di lapangan beberapa hari terakhir tidak ada kapal yang melakukan pelayaran dan berwisata ke sana dan tadi pengamatan di sana tidak ada kapal, tidak ada yang berjualan maupun pengunjung di sana," katanya.
Lebih lanjut ia juga meminta warga dan pelaku pariwisata di daerah itu untuk melaporkan jika terdapat orang hilang.
"Sampai sekarang kami belum mendapat laporan hilang dari tamu sehingga kami imbau pelaku pariwisata baik agen perjalanan, resort segera laporkan jika ada orang hilang," katanya.