Jakarta (ANTARA) - Presiden RI Prabowo Subianto menginstruksikan seluruh pihak, mulai dari aparat penegak hukum hingga relawan saling bersinergi untuk menangani bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah Jakarta, Depok, Tangerang dan Bekasi.
Menteri Sosial Saifullah Yusuf atau Gus Ipul mengatakan bahwa arahan tersebut disampaikan Presiden Prabowo dalam pemberian taklimat atau arahan kepada para menteri, kepala badan/lembaga, wakil menteri, dan anggota Kabinet Merah Putih di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa.
"Presiden menginstruksikan agar seluruh pihak, termasuk TNI, Polri, dan relawan, bersinergi dalam penanganan bencana. Seperti yang selalu terjadi, setiap kali ada bencana, seluruh elemen bangsa bersatu padu untuk memberikan bantuan, mulai dari evakuasi, pengungsian, hingga tahap rehabilitasi," kata Gus Ipul saat memberikan keterangan pers di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa.
Gus Ipul menjelaskan bahwa Presiden Prabowo mengharapkan sikap seluruh elemen bangsa untuk bersatu memberikan bantuan korban terdampak banjir.
Menanggapi instruksi Presiden itu, Gus Ipul juga menegaskan bahwa seluruh sumber daya pemerintah, baik dari Kementerian Sosial, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, hingga relawan dari berbagai organisasi terus bekerja.
"BNPB tetap menjadi garda terdepan dalam penanganan bencana, sementara Kementerian Sosial berperan dalam penyediaan logistik dan shelter," kata Gus Ipul.
Hingga kini, dukungan dari pemerintah pusat dan daerah, termasuk Kabupaten dan Kota Bekasi, serta Kabupaten dan Kota Bogor terus mengalir ke daerah-daerah terdampak banjir.
Bantuan yang diberikan meliputi kasur, bantal, obat-obatan, pakaian untuk dewasa dan anak, serta tenda untuk memastikan para pengungsi mendapatkan tempat yang layak.
Selain logistik, bantuan makanan siap saji, hingga tenda dapur umum juga telah didirikan, salah satunya di Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, yang merupakan hasil kerja sama Pemerintah Kota dan Kabupaten Bekasi dengan Kementerian Sosial.
Adapun banjir yang pagi ini merendam sejumlah kawasan di Jakarta, Depok, Tangerang, dan Bekasi dengan ketinggian 1-4 meter merupakan banjir kiriman dari Bogor, Jawa Barat, berdasarkan pernyataan BMKG.
BMKG menilai curah hujan ekstrem yang mengguyur kota Bogor sejak Ahad (2/3) malam memungkinkan air DAS Ciliwung meluap menjadi banjir bandang yang melanda sejumlah kecamatan di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor, hingga terbawa ke hilir sungai di Jakarta, Depok, Bekasi, dan Tangerang.*
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Presiden instruksikan aparat hingga relawan bersinergi tangani banjir